DBasia.news – Pebasket Los Angeles Clippers yaitu Paul George enggan memusingkan kegagalan timnya dalam mengalahkan Phoenix Suns di game kedua. Ia yakin Clippers masih bisa bangkit di sisa seri.
Pada game kedua yang dihelat di markas Phoenix Suns, Los Angeles Clippers sejatinya mempunyai peluang besar untuk menang. Tim asuhan Tyronn Lue sudah unggul dengan skor 103-102 ketika laga menyisakan 22 detik saja. Patrick Beverley semakin memperbesar peluang Clippers setelah mencuri bola dari tangan Devin Booker. Penguasaan bola jadi milik Clippers lagi dan Suns melakukan foul.
Paul George mendapatkan dua kali kesempatan free throw untuk memperlebar keunggulan Clippers jadi 3 poin. Sayang, dua tembakan free throw itu gagal dilesakkan oleh George dengan mulus. Suns mendapatkan rebound kemudian memanggil timeout. Melalui pola permainan yang rapih, Deandre Ayton menangkap lob dari Jae Crowder dan memastikan kemenangan Suns dengan skor tipis 104-103.
Seusai laga, George dapat banyak hujatan karena gagal membawa timnya menang. Andai ia berhasil melesakkan dua free throw terakhir, mungkin Clippers yang bakal pulang dengan senyum sumringah. Kendati kecewa, George memilih untuk tidak memikirkan kekalahan itu terlalu berlarut-larut.
“Satu hal yang pasti, itu adalah kesempatan emas yang gagal dimanfaatkan dengan baik. Pat (Beverley) membuat permainan luar biasa dengan stealnya kepada Booker. Saya sendiri selalu percaya diri ketika berada di garis free throw. Sayangnya, kali ini saya gagal melaksanakan tugas dengan baik,” ucap George.
“Hal positif yang bisa dipetik adalah kami sempat unggul dan berpotensi menang sebelum saya gagal memasukkan free throw. Oleh karena itu, saya tidak terlalu khawatir akan kekalahan tadi,” pungkas pemain bernomor punggung 13 ini.