DBasia.news – Valentino Rossi sudah absen naik podium pada 12 lomba berturut-turut MotoGP 2019. Kali terakhir ia finis tiga besar adalah lomba putaran ketiga di Sirkuit Austin, Texas, 14 April silam.
Gagal naik podium 12 lomba berturut-turut merupakan rentetan terburuk dalam karier Rossi sejak pengalaman kelam bersama Ducati tahun 2011. Kini ia bahkan terancam kehilangan posisi enam klasemen dari pembalap tim satelit Petronas Yamaha, Fabio Quartararo.
Quartararo hanya tertinggal dua poin dari Rossi setelah sukses bersaing meraih kemenangan pada lomba di Sirkuit Buriram, Thailand, dua pekan lalu.
Sebaliknya performa Rossi sangat mengecewakan saat itu. Dia hanya finis delapan dengan gap 20 detik dari pemenang lomba, Marc Marquez.
Rentetan fakta buruk di atas membuat tim pabrikan Yamaha akan menurunkan sesuatu yang berbeda pada lomba putaran 16 musim ini di Sirkuit Motegi, Jepang, akhir pekan ini.
Hal di atas sudah dikonfirmasi langsung oleh Rossi. “Pada tiga lomba yang berlangsung tiga pekan berturut-turut ini, kami akan coba memperbaiki masalah kami dengan motor,” kata Rossi.
“Tentu saja, kami tidak senang dengan hasil lomba beberapa putaran terakhir dan di Motegi, kami akan coba solusi lain, sesuatu yang berbeda,” lanjut juara dunia sembilan kali itu. Motegi sendiri sirkuit yang bersahabat untuk Rossi. Musim lalu, ia finis keempat dan berstatus pembalap Yamaha terbaik. Kemenangan terakhirnya pada trek ini adalah musim 2015
