DBasia.news – Komite Olimpiade Indonesia atau NOC Indonesia menyelenggarakan pameran foto pada 13-30 Juli 2022 yang berlangsung di Menara Olahraga Senayan, Jakarta. Acara ini sebagai bentuk terima Delegasi ANOC untuk World Beach Games 2023.
Pameran ini menampilkan kumpulan foto-foto aksi para atlet kebanggaan Indonesia saat tampil di ajang internasional, seperti SEA Games atau Olimpiade. Pameran diadakan untuk merayakan Olympic Day atau Hari Olimpiade yang jatuh setiap tanggal 23 Juni.
“Kami menggunakan tema Move for Peace. Di sini bisa disaksikan bagaimana para pahlawan, para pejuang olahraga kita, yang berlaga di multievent dan harapannya ini akan memotivasi kita semua, terutama teman-teman fotografer untuk kegiatan-kegiatan berikutnya bisa lebih aktif dan ini akan menjadi kenangan yang baik dalam catatan sejarah kita,” kata Ketua NOC Indonesia, Raja Sapta Oktohari, kepada awak media.
Raja Sapta Oktohari berharap kegiatan ini akan jadi agenda rutin dari NOC Indonesia. Sebab, dalam beberapa waktu ke depan akan banyak kejuaraan dunia yang berlangsung di Indonesia, mulai dari Piala Dunia Basket sampai Piala Dunia U-20 yang akan dilaksanakan tahun depan.
“Semua materi bisa kita kumpulkan supaya memberikan semangat lebih banyak kepada para atlet dan tentunya masyarakat,” ujarnya.
Selain itu, Raja Sapta Oktohari juga menerima kedatangan delegasi Association of National Olympic Committeess (ANOC) dalam rangka persiapan Indonesia sebagai tuan rumah ANOC World Beach Games 2023 (AWBG 2023) yang akan berlangsung di Bali pada 5-12 Agustus 2023. Delegasi ANOC dipimpin Anggota Dewan Eksekutif dan Kepala Komisi Events Timothy Fok serta Sekretaris Jenderal Gunila Lindberg.
Delegasi ANOC sudah berkunjung ke Bali untuk melakukan survei sejak 7 Juli kemarin. Mereka juga menemui lintas-kementerian di Jakarta, seperti Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora), Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) serta Kementerian BUMN.
“Koordinasi awal yang luar biasa. Hal ini sejalan dengan arahan Presiden RI Joko Widodo untuk membawa banyak event olahraga internasional ke Indonesia sehingga dapat memberikan multi-layer effects bagi Indonesia, baik dari sektor olahraga hingga pariwisata dan ekonomi,” ujar Okto, sapaan akrab Raja Sapta Oktohari.
Okto berharap dengan digelarnya AWBG di Bali pada 2023 bisa mendorong sektor pariwisata dan membantu pemulihan ekonomi masyarakat.
“Kami berharap persiapan kegiatan ini akan berjalan dengan lancar. Dua bulan dari sekarang kami akan mengadakan technical delegate meeting di Bali, lalu bulan September kita akan melakukan presentasi persiapan Indonesia sebagai (tuan rumah) World Beach Games,” tuturnya.
AWBG merupakan ajang multi-event olahraga pantai dan air paling prestisius yang akan diikuti 1200 atlet dan 1400 ofisial dari 100 negara dan juga terakbar karena akan menerima kedatangan representatif dari 205 NOC serta 36 Internasional Federation di seluruh dunia serta para petinggi organisasi internasional olahraga, di antaranya pimpinan IOC, OCA, WADA, hingga CAS pada General Assembly.