Muhammad Faathir Berkibar di Kejuaraan Asia Youth & Junior 2019

DBasia.news –  Lifter junior Indonesia, Muhamad Faathir sukses mengharumkan nama bangsa pada Kejuaraan Asia Youth & Junior 2019 di Pyongyang, Korea Utara, Selasa (22/10). Faathir merebut medali emas, sekaligus memecahkan rekor dunia.

Rekor dunia dicatat Faathir dibukukan pada angkatan Clean & Jerk dari 149 kg menjadi 153 kg dan Total Angkatan dari 269 kg menjadi 272 kg.

Tidak tanggung-tanggung, tiga rekor Asia juga sukses ia pertajam. Tiga rekor Asia tersebut adalah total angkatan Snatch dari 118 kg menjadi 119 kg, Clean & Jerk dari 149 kg menjadi 153 kg, serta total angkatan dari 261 kg menjadi 272 kg.

Di kelas ini, Faathir berhasil mempersembahkan tiga medali emas untuk total angkatan yakni, emas untuk total angkatan Snatch (119 kg), angkatan Clean & Jerk (153 kg), dan total angkatan 272 kg.

Selain Faathir, Indonesia juga merebut medali emas lewat Windy Chantika Aisyah di kelas 49 kg. Ia mencatatkan total angkatan Snatch seberat 84 kg, sedangkan di angkatan Clean & Jerk (102 kg).

Keberhasilan Faathir dan Windy di kejuaraan dunia junior merupakan bukti regenerasi atlet angkat besi Indonesia terus berjalan.

“Kami sudah membuktikan bahwa di level usia bisa meraih prestasi tingkat Asia maupun Dunia. Saya berharap agar setibanya di Tanah Air mereka tetap digembleng di Pelatnas dan tidak terputus,” kata manajer pelatnas angkat besi, Sonny Kasiran. “Jika terputus, dikhawatirkan mereka akan disusul oleh lawan di bawahnya dan untuk mengejarnya butuh waktu yang cukup lama. Biasanya ini yang selalu menjadi masalah di Indonesia,” lanjutnya