DBasia.news – MotoGP Prancis yang dijadwalkan berlangsung pada 17 Mei resmi ditunda seiring penyebaran virus corona yang saat ini tengah menjadi pandemi.
Penyebaran virus corona semakin luas setiap harinya. Hingga tulisan ini dibuat, total hampir 1 juta penduduk dunia terjangkit virus yang dikenal dengan nama COVID-19 itu dengan 48 ribu di antaranya meninggal dunia.
Prancis menjadi salah satu negara dengan tingkat penyebaran yang cukup tinggi. Sekitar 56 ribu penduduk telah terjangkit virus itu dengan 4000 di antaranya meninggal dunia.
Di tengah pandemi tersebut, tak elok rasanya apabila tetap menggelar balapan MotoGP. Alhasil, pihak penyelengggara mengumumkan penundaan seri Prancis yang sejatinya digelar pada pertengahan Mei mendatang.
“FIM, IRTA, Dorna, dengan berat hati mengumumkan penundaan MotoGP Prancis yang sejatinya bakal berlangsung di Sirkuit Le Mans pada 15 hingga 17 Mei. Masalah virus corona membuat kami mengambil keputusan ini,” tulis pernyataan resmi MotoGP.
“Dengan situasi terkini yang terus berevolusi, tanggal MotoGP Prancis dan Spanyol belum bisa konfirmasi untuk sementara waktu. Kami baru bisa mengumumkan lebih lanjut apabila terdapat kabar bisa menggelar ajang ini. Kalender baru bakal segera kami umumkan,” lanjut pernyataan itu.
Kondisi tersebut membuat MotoGP Italia yang digeelar di Sirkuit Mugello berpeluang membuka musim 2020. Namun, menilik kondisi di Italia yang semakin parah, banyak pihak sangsi musim anyar bisa segera berlangsung.
