DBasia.news – Pembalap Petronas Yamaha SRT, Franco Morbidelli tidak mau menjalani kehidupan ala superstar MotoGP, setelah pindah ke Yamaha Factory Racing musim depan.
Marc Marquez dan Valentino Rossi tentunya bukan sosok asing dalam dunia MotoGP. Dapat dikatakan, baik Marquez maupun Rossi adalah raja dalam ajang MotoGP.
Bagaimana tidak, kedua pembalap tersebut mencatatkan rekor yang fantastis. Selama berkarier, Marquez dan Rossi selalu mampu mendominasi jalannya perlombaan.
Melihat hal ini tentunya wajar para pembalap muda menjadikan Marquez dan Rossi sebagai role model. Para rider muda ini mengharapkan dapat meraih kehidupan sukses seperti Marquez dan Rossi.
Namun tampaknya hal ini tidak berlaku bagi Franco Morbidelli. Pembalap berjuluk Franky ini justru tidak ingin kehidupan kedua pembalap tersebut menjadi contoh baginya.
“Saya ingin menjadi pembalap, tetapi tidak ingin hidup seperti Valentino, Marquez, atau Doohan. Saya justru ingin mengatur hidup saya sendiri,” jelas Morbidelli dikutip dari tuttomotoriweb.it.
Di satu sisi Franky mengakui Marquez dan Rossi menjadi inspirasi dalam hidupnya. Namun, bukan berarti hal ini membuat Franky langsung berambisi untuk menjadi seperti keduanya.
Morbidelli belum siap jika menyandang predikat sebagai ‘raja’. Morbidelli merasa kesuksesan tersebut justru akan berubah menjadi bumerang mematikan yang dapat menghancurkan kariernya.
Oleh sebab itu dia tidak ingin terburu-buru untuk mengincar kehidupan seperti dua pembalap papan atas tersebut.
“Saya sangat fokus dalam hidup. Tentu saja saya terinspirasi ketika melihat atlet terbaik seperti Marc atau Vale dimana pada suatu titik mereka telah sukses dan saya belum,” kata Morbidelli.
-
Pertaruhan Nakagami Untuk Bertahan di Kelas Premier MotoGP
-
KTM Kecewa Berat Jelang Musim MotoGP 2023
-
Keberhasilan Alex Marquez Buat Sang Kakak Iri
-
Akui Masih Berseteru dengan Valentino Rossi, Marc Marquez Tidak Ingin Ngobrol dengan The Doctor
-
Ini Satu Kalimat Marc Marquez ke sang Adik Alex Marquez Setelah Dikalahkan saat Tes MotoGP Portimao