DBasia.news – Skandal meraba dada sedang dialami oleh pebalap yang baru dipromosikan ke F1, Nikita Mazepin. Mick Schumacher tidak mau memberikan keterangan buruk mengenai rekan setimnya di Tim Haas F1 tersebut. Menyikapi masalah itu, Schumacher, memberi jawaban aman dan berusaha menghindari polemik.
Putra legenda F1, Michael Schumacher, itu berada dalam posisi sulit. Komentar buruk meski jujur akan melukai Mazepin dan Haas F1, yang sangat tergantung pada suntikan dana pembalap Rusia tersebut.
Sementara, ketika dikaitkan dengan tindakan negatif anak miliuner Rusia, Dmitry Mazepin, citranya terancam tercoreng. Schumacher dan Mazepin merupakan rekan setim pada 2013 dan 2014 saat sama-sama berkompetisi di Tony Kart.
Juara Formula 2 menilai kala itu Mazepin adalah anak yang manis dan menyenangkan, jauh dari citra yang melekat sekarang sebagai bad boy.
“(Di Tony Kart) Itu ketika saya bertemu dengannya. Dia sangat baik, dan ada penghormatan yang sehat antara kami sebagai rekan setim,” kata Mick Schumacher dalam konferensi pers FIA World Champions. “Kami tentu berubah sejak saat ini.”
Saat ditanya tentang konsekuensi yang pantas diberikan atas kesalahan Mazepin, Schumacher memberikan jawaban yang cukup diplomatis.
“Saya yakin tim akan mengurus semuanya. Ini tidak ada hubungan dengan saya. Saya berkonsentrasi dengan diri sendiri dan mencoba melakukan yang terbaik semampu saya demi membawa hasil lebih baik dan bekerja sedekat mungkin dengan tim,” lanjut pebalap berkebangsaan Jerman itu.