DBasia.news – Pebalap Haas yaitu Mick Schumacher mengambil pelajaran berharga dari insiden yang dialaminya pada F1 GP Brasil lalu. Ia menjadi lebih paham dan berhati-hati khususnya ketika hendak menyalip rival yang lain.
Seperti yang diketahui, Mick Schumacher bersenggolan dengan Kimi Raikkonen ketika bertarung di Sirkuit Interlagos lalu.
Kala itu, Schumacher hendak menyalip Raikkonen yang berada di depannya. Sayang ketika memasuki tikungan, Schumacher mengambil sisi bagian luar sehingga membuat mobilnya bersenggolan.
Sayap depan mobil Schumacher rusak dan membuatnya kewalahan sepanjang balapan. Alhasil, ia hanya bisa finish di peringkat 18 saja.
Menanggapi insiden kontak fisik dengan Raikkonen itu, Schumacher menjadikannya sebagai pelajaran berharga. Tujuannya jelas supaya kepahitan yang sama tidak terulang lagi di balapan lain.
“Saya merasa kecewa karena dua mobil Williams sempat berada di belakang kami. Tapi, kami tetap memetik pelajaran berharga dari momen singkat tersebut. Duel yang singkat itu merupakan pengalaman berharga bagi saya. Sekarang saya tahu mana batasan lintasan yang baik untuk bertahan dan menyerang pembalap lain,” ucap Schumacher.
“Di tikungan dengan kombinasi kiri kekanan seperti di Tikungan 1 dan 2 kemarin, setiap pembalap pastinya menginginkan garis balap yang terbaik. Sayangnya, saya tidak mendapatkan itu. Kemudian pertama-tama, ban mobil saya (dengan Kimi Raikkonen) bersentuhan. Kemudian, mobil saya mengalami oversteer dan sayap depan saya juga ikut kena imbasnya,” tukasnya sekali lagi.