DBasia.news – Manajer tim Repsol Honda, Alberto Puig, memberikan dukungan kepada Marc Marquez yang sedang mengalami situasi sulit.
Marquez memang gagal finis karena mengalami dua kali insiden pada MotoGP Prancis. Akan tetapi, daya juang rider asal Spanyol itu tak bisa dipandang sebelah mata.
Marquez sempat memimpin balapan saat balapan memasuki flag to flag. Pembalap berusia 28 tahun itu mencuri kesempatan kala Fabio Quartararo melakukan kesalahan di pit.
Sayang, Marquez yang dikenal handal dalam balapan flag to flag gagal menyelesaikan lomba. Namun bagi Puig, perjuangan di Sirkuit Le Mans sudah membuktikan kualitas Marquez.
“Kesimpulan dari balapan itu adalah, jika Anda terlahir sebagai juara, maka Anda akan selalu jadi juara. Marquez melihat kans menang di Le Mans, dan bahkan dengan kondisi fisiknya yang seperti itu, ia telah berusaha. Ia memimpin balapan, lalu terjatuh, dan kemudian bangkit serta kembali jadi rider tercepat di trek,” ujar Puig.
Daya juang Marquez juga terlihat jelas dari dua insiden yang dialaminya. The Baby Alien tak pernah menyerah mengangkat motornya untuk kembali ke lintasan.
“Sangat disayangkan Marquez terjatuh lagi, namun semangat dan kekuatan yang ia punya dalam dirinya sungguh sulit dipercaya. Tentu kami tak puas atas hasilnya, namun kami senang ia kembali menunjukkan dirinya yang sesungguhnya, yang ternyata tak hilang usai bulan-bulan yang berat,” lanjut Puig.