DBasia.news – Bos Mercedes, Toto Wolff, menegaskan bahwa tes khusus yang diberikan timnya untuk Romain Grosjean akan tetap dilaksanakan dan masih mencari waktu yang pas.
Setelah mengalami crash horror di seri GP Bahrain 2020, Mercedes lantas menawarkan Romain Grosjean untuk menjalani sesi tes sebagai bentuk perpisahannya dengan kejuaraan Formula 1. Mengingat pria yang turun balapan dengan bendera Prancis itu memang tidak ingin menjadikan kecelakaan parah sebagai memori terakhirnya di jet darat.
Rencana sebelumnya, sesi tes bakal dilangsungkan di seri GP Prancis 2021. Namun akibat larangan bepergian, karantina, serta lockdown akibat pandemi Covid-19, tes tersebut masih belum terlaksana.
Proses penjadwalan ulang ternyata bukanlah sesuatu yang mudah bagi Grosjean dan Mercedes. Keduanya diharuskan sama-sama mencari waktu yang pas, mengingat sang pebalap kini memiliki komitmen untuk balapan di ajang IndyCar selama semusim penuh.
Animo penggemar yang menunggu sesi tes pria 36 tahun tersebut bersama The Silver Arrows sempat menurun, walau akhirnya kembali meninggi setelah Grosjean menunjukkan secercah harapan.
Lewat kanal Youtube miliknya, ia saat itu sedang memperlihatkan koleksi racing gear yang berada di rumahnya. Romain Grosjean pun menarik satu helm dengan desain yang didominasi oleh sponsor-sponsor utama Mercedes.
“Semua orang membicarakan sesi tes Mercedes. Ya, ini helmnya sudah siap. Tesnya memang belum terjadi, tapi saya sudah punya helmnya,” tutur Grosjean dikutip dari Motorsport.com.
Mendapatkan beberapa pertanyaan mengenai sesi tes tersebut, Toto Wolff selaku Prinsipal Mercedes menegaskan bahwa tes akan tetap bergulir.
“Tes itu akan tetap berlangsung. Kami berkomitmen untuk melakukan itu, kita lihat saja apa yang bisa dia dan pihak kami lakukan tentunya,” ujarnya.
“Itu yang jelas akan terjadi. Saat saya memberikan janji saya, janji itu akan selalu saya tepati,” tambah pria asal Austria itu.
Berbicara pada awal tahun ini, Grosjean mengatakan bahwa Wolff sangat menyadari bahwa tes tersebut harus terlaksana, karena keduanya saling mengirim pesan setelah balapan terakhir musim lalu, GP Abu Dhabi 2021.
“Saya mengirim pesan ke Toto setelah Abu Dhabi,” kata Grosjean.
“Yah, saya pergi beberapa minggu, beberapa minggu berlalu, dan kemudian saya mengirim pesan ke Toto, dan dia membalas. Dia memulainya dengan ‘Terima kasih,’ dan kemudian kalimat terakhirnya adalah, ‘Kami perlu memasukkan Anda ke dalam mobil itu tahun ini.’,”
“Ya, itu masih dalam rencana. Ada beberapa hal tahun lalu yang tidak membuatnya mudah. Tahun ini saya tidak bisa pergi ke Grand Prix Prancis karena kami balapan di Iowa pada akhir pekan yang sama,”
“Tapi yang pasti Mercedes sangat ingin melakukannya, saya ingin melakukannya, meskipun leher saya akan mati karena saya kehilangan sebagian otot di sana. Anda bisa bertanya pada Pato (O’Ward) seperti apa rasanya (di mobil F1),” tutupnya.