DBasia.news – Jelang menghadapi GP Rusia 2020, Mercedes memang masih mendominasi kompetisi. Namun mereka masih terbayang mimpi buruk yang menghantui kala garasinya disambangi oleh Netflix.
Mercedes hingga saat ini masih berada di jajaran puncak klasemen sementara F1 2020. Lewis Hamilton memimpin klasemen dengan raihan 190 poin, hasil dari enam kemenangan dari sembilan balapan musim ini. Sementara rekan setimnya, Valtteri Bottas, berada di posisi kedua dengan 135 poin.
Ini tentu menjadi bekal yang sangat bagus bagi skuat Silver Arrow ini untuk menghadapi GP Rusia. Apalagi, mereka juga tak terkalahkan sejak berlaga di Sirkuit Sochi 2014 silam.
Kendati demikian, ada hal yang mebuat tim asal Jerman ini tak bisa tenang. Sebab, garasi Hamilton akan dikunjungi oleh kru dari serial dokumenter ekslusif di Netflix, Drive to Survive (DTS).
Terakhir kali tim ini disorot kamera DTS, mereka mengalami kegagalan total. Ironisnya, hal ini terada pada perayaan penting Mercedes di dunia balap.
Toto Wolff sang Team Principal Mercedes pun berharap nasib sial serupa tidak terjadi tahun ini.
“Tahun lalu, mereka membayangi kami di Hockenheim [GP Jerman] ketika kami merayakan balapan kandang dan 125 tahun kiprah kami di motorsport,” kata Toto Wolff dilansir dari Crash.
“Balapan itu menciptakan sebuah episode yang sangat menarik di Netflix, tetapi kami berharap kali ini kami bisa memiliki sebuah konten dan balapan yang bagus,” tandsanya.
Meski unggul sangat dominan, skuat besutan Toto Wolf ini bukannya sama sekali tak pernah mengalami kegagalan musim ini. Mereka juga sudah merasakan kekalahan pada dua balapan musim ini yatu 70th Anniversary GP di Silverstone dan GP Italia di Monza.