DBasia.news – Bos Mercedes, Toto Wolff, mengungkapkan bahwa timnya bertekad untuk tampil kuat di empat balapan yang tersisa musim ini usai dikalahkan Red Bull di GP Meksiko.
Setelah berjuang keras untuk merebut kemenangan di GP Meksiko, Lewis Hamilton harus puas hanya finis di urutan kedua. Pebalap asal Inggris itu pun kini tertinggal 12 poin dari Max Verstappen yang masih kokoh di puncak klasemen pebalap F1 2021.
Sementara itu di klasemen konstruktor, Mercedes saat ini hanya unggul 1 poin atas Red Bull Racing karena Valtteri Bottas pulang dengan tangan kosong dari Sirkuit Hermanos Rodriguez.
Sang prinsipal tim, Toto Wolff, lantas mengungkapkan bahwa timnya tak akan menyerah begitu saja dan bertekad untuk tampil kuat di empat balapan yang tersisa.
“Saya orang yang cukup realistis, tapi saya suka motorsport, karena apapun bisa terjadi,” kata Wolff, dikutip dari readmotorsport.com.
“Tak satu pun dari kita yang akan meninggalkan sirkuit ini dengan mentalitas ini akan menjauh dari kita,” imbuhnya.
“Ada empat balapan lagi, ada empat kemenangan yang harus diambil, empat DNF yang harus dihadapi. Dan kami akan terus berjuang,” ia melanjutkan.
Pria asal Austria itu kemudian menilai Mercedes masih merupakan tim terhebat saat ini dan memiliki mobil yang sangat kompetitif sambil menyebut kemenangan terakhir yang direbut timnya di seri GP Turki, awal Oktober lalu.
“Saya pikir kita semua harus menang. Tetapi ketika Anda melihat kemungkinan secara matematis, jelas saya lebih suka unggul 19 poin daripada tertinggal,” ucap Wolff.
Wolff pun berharap The Silver Arrows mampu merebut kemenangan di balapan berikutnya, GP Brasil.
“Tentu saja saya merasa perlu memenangkan setiap balapan. Kami membutuhkan poin ekstra itu, tidak kehilangan poin itu, untuk mencoba dan mendapatkan kembali – itu adalah tujuan menghadapi balapan terakhir dan balapan sebelum itu dan sebelum itu dan di sini akhir pekan ini,” jelasnya.
“Tapi Anda tahu, mereka terlalu cepat, jadi (kami) memberikan semua yang kami miliki, tetapi sayangnya saat ini tidak cukup untuk bersaing dengan mereka,” ia mengakhiri.