DBasia.news – Krisna Bayu selaku Ketua Umum Pengurus Pusat Persatuan Sambo Indonesia (PP Persambi), mengaku kaget dengan peresmian status
tersangka kepada Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Imam Nahrawi.
Krisna menyebut, Menpora sempat mengucap janji akan membantu pelatnas sambo jelang SEA Games 2019.
Krisna bersama para atlet sambo baru saja berjumpa dengan Imam di rumahnya, Selasa (17/9). Mereka bercerita tentang
kesuksesan di Kejuaraan Asia dan India.
Setelah pertemuan tersebut, Imam berjanji akan membantu pelatnas Sambo yang rencanaya dilakukan di Uzbekistan selama 45 hari.
“Iyalah. Kami baru saja ketemu dan dijanjikan bisa melakukan TC (training camp) di Uzbekistan setelah kita sukses di
Kejuaraan Asia 2019 dan Kejuaraan Dunia,” kata Krisna.
Status tersangkaImam tentu akan membuat pencairan dana pelatnas sambo terhambat. Apalagi cabang olahraga tersebut hanya
berada di cluster empat atau bukan prioritas pada SEA Games 2019.
“Setelah pertemuan itu kami akan berencana mengajukan anggaran baru untuk TC di Uzbekistan. Tapi ada kekhawatiran dari kami
saat ini,” kata Krisna.