DBasia.news – Debut LeBron James bersama Los Angeles Lakers tidak sesuai dengan harapan. Pasalnya, Lakers menelan kekalahan dalam dua pertandingan pertama bersama James.
Kekalahan perdana diberikan untuk Los Angeles Lakers oleh Portland Trail Blazers. LeBron James dan kawan-kawan takluk 119-128 dari Blazers.
Laga kandang perdana Los Angeles Lakers bersama LeBron James juga tidak berujung kemenangan. Bermain di Staples Center, Lakers takluk 115-124 dari Houston Rockets.
Dua kekalahan beruntun tersebut tentunya cukup mengejutkan. Pasalnya, pencinta NBA heboh dengan kabar kepindahan LeBron James ke Los Angeles Lakers pada musim panas silam.
Sejumlah alasan pun mengemuka soal alasan Los Angeles Lakers tidak kunjung bangkit bersama LeBron James. Pendukung The King mengungkapkan fakta James tidak selalu langsung menang ketika pindah.
Pada periode pertamanya bersama Cleveland Cavaliers, LeBron James menelan dua kekalahan pada dua partai perdana. Miami Heat pun kalah pada laga perdana bersama LeBron James.
Masalah utama bermain dengan pemain sekelas LeBron James adalah kesulitan beradaptasi. Tidak banyak pebasket yang mengerti cara bermain dengan James.
LeBron James
Pun demikian dengan para pemain Los Angeles Lakers. Meski dihuni veteran seperti JaVale McGee, Lance Stephenson, dan Rajon Rondo, masih banyak pemain muda seperti Lonzo Ball dan Brandon Ingram.
Hasilnya, para pemain muda Los Angeles Lakers pun terlihat sering kebingungan menentukan cara melayani LeBron James. Hal itu terlihat dalam dua pertandingan ketika Lonzo Ball dan Josh Hart berkali-kali ragu mengambil keputusan.
Brandon Ingram, Kyle Kuzma, Lonzo Ball, dan Josh Hart masih belum tahu kapasitas mereka. Hasilnya, kehadiran LeBron James berpotensi menghambat karier para pemain muda Los Angeles Lakers.
Ketiadaan penembak murni dalam tim Los Angeles Lakers juga menjadi masalah tersendiri. Selama ini, tim yang dibangun di sekeliling LeBron James memiliki penembak andal.
Memang masih ada Svi Mykhailiuk yang berpotensi menjadi penembak hebat, namun levelnya masih di bawah rekan-rekan LeBron James di tim lain. Satu-satunya harapan Los Angeles Lakers adalah mendatangkan pemain baru lewat trade.
Selain itu, JaVale McGee merupakan satu-satunya center murni Los Angeles Lakers. Lakers kerap terlihat kesulitan saat McGee beristirahat.
Ketidakseimbangan dalam skuat Los Angeles Lakers saat ini membuat talenta LeBron James tertutup. Andai tidak segera mengatasi masalah tersebut, mimpi Lakers kembali berlaga di play-off NBA bisa kembali menguap.