DBASIA Network

Max Biaggi dan Valentino Rossi Pernah Melakukan Adu Fisik di MotoGP 2001 Catalunya

DBasia.news – Max Biaggi dan Valentino Rossi adalah dua legenda hidup MotoGP yang dkenal sebagai rivalitas yang tinggi juga sejak era mereka berdua. Kedua pria asal Italia itu bahkan dikabarkan pernah memicu melakukan tindakan adu fisik.

Biaggi pernah dikabarkan dipukul oleh Rossi di MotoGP Catalunya 2001. Biaggi pun membeberkan apa yang terjadi pada saat itu untuk pertama kalinya.

Pada GP Catalunya 2001, terdapat satu kejadian yang sampai saat ini menjadi misteri. Semuanya dimulai dari Biaggi, yang mengendarai Marlboro Yamaha, dikalahkan oleh The Doctor dari Honda dengan selisih 2,5 detik dalam perebutan podium teratas.

Kemudian, saat upacara kemenangan di podium berlangsung, wajah Biaggi tampak dihiasi oleh luka kecil yang berdarah di bawah matanya. Muncul rumor, bahwa terjadi perkelahian antara dirinya dan Rossi di tangga spiral sempit menuju podium.

Bertahun-tahun berlalu, kebenarannya terungkap meski pembalap kelahiran Roma itu sempat bercanda dengan mengatakan, bahwa luka itu disebabkan oleh gigitan nyamuk. Yang sebenarnya adalah luka itu disebabkan ujung visor helm Rossi yang dipakai oleh manajernya, Gibo Badioli, saat berada di parc ferme.

“Biasanya, hanya pengemudi dan dua mekanik yang diperbolehkan ke sana. Tetapi, Rossi juga memiliki manajernya Gibo Badioli dan Carlo Fiorani dari Honda bersamanya di parc ferme. Itu tidak diperbolehkan oleh peraturan, tetapi tak satu pun dari pengawas mengatakan apa pun yang menentangnya,” kata Biaggi, dilansir dari Speedweek, Senin (11/7/2022).

“Saat kami kemudian menaiki tangga spiral sempit ke podium upacara penghargaan, Badioli mengenakan helm Rossi dan visornya terbuka dan ujungnya mengenai wajah saya,” imbuhnya.

Sontak, hal itu membuat Biaggi marah kepada Badioli. Dia memberi tahunya, bahwa seharusnya Badioli dan Fiorani tidak berada di parc ferme karena tempatnya sempit.

Kendati demikian, rivalitas panas antara Biaggi dan Rossi sangatlah menghibur para pecinta MotoGP. Bahkan, mungkin belum ada yang bisa menandingi panasnya rivalitas kedua legenda balap kuda besi itu.

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?