DBasia.news – Rider Suzuki Ecstar, Joan Mir, mengungkapkan bahwa problem pada ban belakang menjadi penyebab utama dirinya hanya mampu finis keenam di gelaran MotoGP Qatar.
Sebagaimana diketahui, seri perdana MotoGP 2022, MotoGP Qatar telah dilangsungkan pada Minggu (6/3). Hasilnya, Enea Bastianini (Gresini Racing) berhasil keluar sebagai juara.
Sementara itu Joan Mir harus puas menyelesaikan balapan di urutan keenam, usai start dari posisi kedelapan. Sedangkan rekan setimnya di Suzuki Ecstar, Alex Rins, finis tepat belakangnya.
Seusai balapan, Mir mengaku sangat kecewa dengan hasil yang diraihnya di MotoGP Qatar. Ia berharap bisa tampil lebih baik di balapan berikutnya.
Pria berusia 24 tahun tersebut lalu menjelaskan bahwa masalah ban belakang menjadi penyebab dirinya gagal finis di zona podium.
“Balapan yang sangat mengecewakan, saya berharap lebih. Start saya bagus dan saya menikmati beberapa lap pertama, tapi sayangnya saya punya masalah dengan grip roda belakang,” kata Mir dilansir dari Speedweek.
Ia agak kesal karena motor Suzuki GSX-RR 2022 memiliki kendala di roda belakang. Padahal setelah melalui serangkaian uji coba tes pramusim hingga latihan bebas MotoGP Qatar, Mir merasa motornya tak memiliki kendala berarti.
“Kami biasanya sangat kuat di area itu dan saya memberikan perhatian khusus untuk itu, tapi sayangnya saya tidak bisa berbuat apa-apa. Kami harus memahami apa yang terjadi dan belajar darinya sehingga kami bisa tampil lebih baik di lap terakhir,” ucapnya.
Lebih lanjut, Joan Mir mengaku telah memperlihatkan performa yang lebih baik di Sirkuit Losail dibanding penampilannya musim lalu pada trek yang sama. Namun pebalap asal Spanyol itu tidak mau cepat merasa puas, karena para rivalnya punya performa lebih baik.
“Balapan ini jauh lebih cepat dari tahun lalu, yang berarti kami telah meningkat dan motor kami juga menjadi lebih baik. Sayangnya, yang lain juga sudah membaik,” ungkap Mir.