DBasia.news – Berdasarkan kontrak, musim ini menjadi musim terakhir CLS Knights Indonesia tampil di ASEAN Basketball League (ABL). Namun Managing partner CLS Knights Indonesia, Christopher Tanuwidjaja, belum mau membuka apakah masih lanjut atau tidak di ABL.
CLS Knights Indonesia menandatangani kontrak berdurasi dua musim bersama ABL. Di musim keduanya, klub yang bermarkas di GOR Kertajaya tersebut berhasil merebut gelar juara.
Namun, Christopher belum memutuskan apakah akan melanjutkan kontrak atau tidak bersama ABL. Saat ini, pria yang akrab disapa Itop itu ingin menikmati gelar juara dan beristirahat sementara waktu.
“Saya mau istirahat dulu. Habis selesai ini saya mau istirahat dulu. Jadi, jangan tanya sekarang. Begitu selesai ini, saya mau tidur panjang,” ujar Itop.
“Mungkin saya mau tidur lima hari. Badan saya sudah remuk ini kena terbang-terbang terus. Memikirkan masa depan nanti habis saya tidur panjang,” sambungnya.
CLS Knights Indonesia memastikan gelar juara ABL 2018/2019 setelah mengalahkan Singapore Slingers 84-81 pada gim kelima final di OCBC Arena, Singapura, Rabu (15/5). Dengan hasil ini, Brandon Jawato dkk. memenangi seri final dengan agregat 3-2.