DBasia.news – Pebasket senior Markieff Morris memutuskan untuk hengkang menuju Miami Heat. Ia ingin mencari peruntungan bersama tim asal konferensi timur NBA itu.
Musim lalu, Markieff Morris membela Los Angeles Lakers. Sayangnya, perjalanan Lakers di babak playoff harus terhenti lebih cepat. Adalah badai cedera yang membuat tim asal California itu harus menyerah dari tangan Phoenix Suns.
Setelah gagal mempertahankan gelar juara, Lakers tampak tak ingin memperpanjang kontrak mereka dengan Morris. Statusnya jadi unrestricted free agent dan ia berhak bergabung dengan tim manapun sesuai dengan keinginannya. Dari banyaknya peminat yang berani menyodorkan kontrak, Morris sepakat untuk memilih Miami Heat.
Laporan dari media ternama di Amerika Serikat menunjukkan bahwa Morris hanya mengikat kontrak selama semusim. Tidak diketahui secara pasti berapa gaji yang bakal diterima Morris, tetapi kemungkinan ia hanya mendapat gaji minimum (sekitar 2 juta Dolar AS setahun).
Bagi Heat, kedatangan Morris sangatlah penting untuk meningkatkan kualitas tim. Morris memang kurang begitu produktif sebagai pemain menyerang. Rata-rata poinnya juga kurang dari 10 angka per pertandingan.
Kendati demikian, Morris punya banyak senjata yang bisa diandalkan. Salah satunya adalah postur tubuh yang tinggi. Ia bisa bermain di berbagai posisi entah itu small forward, power forward, atau center sekalipun. Erik Spoelstra selaku pelatih Heat dapat lebih mudah dalam merotasi pemainnya dengan kedatangan Morris.