DBASIA Network

Marc Marquez Terpuruk di Tes Pascamusim MotoGP Valencia 2022, Manajer Repsol Honda Masih Belum Puas dengan Peforma Motor RC213V

DBasia.news – Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez terpuruk di tes pascamusim MotoGP Valencia 2022, manajer Repsol Honda masih belum puas dengan peforma motor RC213V. Manajer Repsol Honda, Alberto Puig, mengakui sudah menguji dia prototipe pada tes pascamusim.

Sesi tes pascamusim dilaksanakan di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia, Selasa 8 November 2022. Itu merupakan tes yang dipersiapkan untuk MotoGP 2023.

Nampak dalam sesi tes pascamusim tersebut bahwa Honda masih belum memiliki kualitas setelah terpuruk pada musim 2022 ini. Tim asal Jepang itu masih kesulitan mengimbangi motor-motor Ducati dan Aprilia.

Hal tersebut terbukti dengan Luca Marini (Mooney VR46 Ducati) menempati posisi pertama, Maverick Vinales (Aprilia Racing) kedua dan Marco Bezzecchi (Mooney VR46 Ducati) ketiga. Sedangkan Marquez dan Mir tak berhasil masuk posisi 10 besar.

The Baby Alien -julukan Marc Marquez- menempati posisi ke-13 dengan selisih waktu 0.644 detik dari Marini yang mencatatkan waktu tercepat 1 menit 30.032 detik. Sedangkan Mir berada di posisi ke-18 dengan selisih waktu 0.882 detik.

Sementara itu Puig mengatakan Honda masih melakukan pengujian RC213V dengan banyak perubahan dibandingkan musim lalu. Namun, ia mengaku selama tes pascamusim MotoGP Valencia 2022 sulit untuk melihat peningkatan sudah berhasil atau tidak sama sekali.

“Kami sedang menguji semua yang mereka bawa kepada kami, ini adalah prototipe dengan banyak perubahan. Kami telah membawa dua prototipe yang berbeda dan kami telah menguji yang pertama; Ada hal-hal yang berhasil dan ada yang tidak,” kata Puig dilansir dari Motosan, Rabu (9/11/2022).

“Saat ini sulit untuk mengetahui apakah kami telah meningkat sedikit, banyak atau tidak sama sekali,” jelasnya.

Melihat Marquez dan Mir masih belum bisa bersaing dengan Ducati dan APrilia khususnya, membuat Puig masih belum puas dan ingin Honda mendapatkan banyak peningkatan di semua aspek. Menurutnya RC213V harus mendapatkan peningkatan, setelah dua pembalap tim pabrikan tertinggal jauh dari pesaingnya.

“Honda harus meningkatkan dalam segala hal dalam kecepatan, pengereman, kecepatan masuk di tikungan. Semua. Ketika Anda berada di belakang, Anda tahu apa yang harus Anda perbaiki ada sesuatu, tetapi ketika Anda tertinggal jauh, itu semua secara umum,” pungkasnya.

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?