DBasia.news – Marc Marquez memang hanya mampu finis di peringkat ke-17 tes hari pertama di Sirkuit Mandalika, Jumat (11/2) sore WIB. Meski demikian, pebalap Repsol Honda itu mengaku belum menggeber motornya secara maksimal.
Dalam tes hari pertama di Sirkuit Mandalika, Marquez mampu mencatatkan waktu 1 menit 33,776 detik. Sayang, catatan waktu yang ditorehkan hanya membuatnya finis di peringkat ke-17.
“Yah, tetap saja saya tidak cukup menggeber motor untuk sampai pada batas maksimal. Di T1 saya suka, saya sangat menyukainya. T3 juga sektor yang bagus dan juga T4,” kata Marquez, diberitakan Crash.
“T2 Saya tidak suka [tertawa], itu terlalu cepat. Maksud saya benar bahwa Anda ada di sana dan Anda hanya perlu pergi. Tapi itu sangat cepat dan masih ada beberapa gundukan di tikungan. Jika Anda mengambil yang besar risiko Anda bisa mendapatkan banyak waktu. Tapi saat ini, kami harus tetap tenang.”
Sama seperti saat tes di Sirkuit Sepang akhir pekan lalu, kondisi terbukti sangat lembab dan menguras energi, terutama terjadi pada Marc Marquez yang tetap mendekati, namun belum dalam kondisi fit 100 persen.
Pengurangan beban kerja pembalap Spanyol di sore hari meskipun kondisi trek semakin baik adalah tentang ‘bertahan’ dua hari ke depan.
“Saya memulai hari dengan energi, saya melakukan banyak putaran, banyak putaran berturut-turut untuk mencoba dan memahami trek, garis,” kata pebalap Repsol Honda itu.
“Tapi kemudian di sore hari saya berkata kepada tim, ‘mari kita tenang dan bernapas lebih lama di dalam kotak’. Pada sore hari treknya lebih baik. Kami mulai mengurangi balapan tetapi mencoba hal-hal yang lebih besar karena saya harus bertahan besok dan Minggu.”
-
Pertaruhan Nakagami Untuk Bertahan di Kelas Premier MotoGP
-
KTM Kecewa Berat Jelang Musim MotoGP 2023
-
Keberhasilan Alex Marquez Buat Sang Kakak Iri
-
Akui Masih Berseteru dengan Valentino Rossi, Marc Marquez Tidak Ingin Ngobrol dengan The Doctor
-
Ini Satu Kalimat Marc Marquez ke sang Adik Alex Marquez Setelah Dikalahkan saat Tes MotoGP Portimao