DBasia.news – Mantan pembalap MotoGP, Loris Reggiani menyindir kegembiraan melihat Valentino Rossi kembali naik podium agak berlebihan.
Keberhasilan Valentino Rossi kembali naik podium mendapat sorotan dari mantan pembalap asal Italia, Loris Reggiani. Valentino Rossi memang baru saja memetik hasil manis pada MotoGP Andalusia 2020. The Doctor sukses mengamankan podium ketiga.
“Saya tidak memahami semua euforia untuk Rossi. Meskipun dia kembali ke podium di usia 41 tahun. Saya ingin bilang di hadapannya bahwa dia punya dua motor yang setara dengan miliknya dan Morbidelli juga menyalipnya. Saya rasa ini sisi lain mata ulang logam,” ujar Reggiani dikutip dari Tuttomotoriweb.
Mengani juara dunia, Reggiani tak menaruh harapan kepada Rossi. The Doctor dinilai masih jauh dari konsisten untuk berada dalam peta persaingan.
Justru, Reggiani menantikan kiprah pembalap Petronas Yamaha, Fabio Quartararo. Namun, Reggiani juga memiliki jagoan lain.
“Quartararo favorit juara, tapi saya masih percaya dengan Andrea Dovizioso. Sayangnya. membalap untuk tim pabrikan yang konsisten membuktikan tak percaya kepada Anda bukanlah hal terbaik,” kata Reggiani.