DBasia.news – Eks pembalap motor yang kini berstatus atlet disabilitas, M. Fadli mengikuti ajang balap mobil bertajuk Indonesian Sentul Series of Motorsport (ISSOM).
Praktis ini merupakan kali pertama ia mengikuti ajang ISSOM yang berlangsung di Sirkuit Internasional Sentul, Bogor, Minggu (4 November).
Dia mengikuti dua kelas sekaligus yaitu Kejuaraan Nasional Euro Touring Car Championship 2000 dan Super Touring Championship Divisi 1.
Hebatnya walau berstatus debutan, M. Fadli berhasil menjadi juara pada kelas Novice Euro Touriing car Championship.
Dia mengalahkan pembalap yang sudah mengikuti kelas ini lebih lama.Aditya K.Arifin dan Doddy Haryanto bahkan harus puas finis posisi pertama dan kedua.
M. Fadli
Fadli pun berbagi cerita usai mengikuti lomba. Menurutnya Feri salah satu panitia gelaran Asian Para Games 2018 adalah pihak yang mengajaknya berlomba.
“Saya bahkan baru latihan hari Kamis. Sedangkan rangkaian lomba sudah dimulai Jumat. Apparel balap mobil bahkan saya tidak punya. Saya dapat pinjaman dari Ananda Mikola,” kata M.Fadli.
“Pihak Sentul juga merasa kaget saya ingin balap mobil. Jadi sangat ingin terima kasih kepada Ananda yang memberikan saya banyak ilmu balap mobil,” lanjutnya.
Debut langsung menang di ajang balap mobil membuat M. Fadli penasaran ingin kembali merasakan atmosfer serupa. Kini ia bertekad untuk mengikuti putaran terakhir Kejurnas Balap Mobil yang berlangsung di BSD City, awal Desember.
“Tapi tetap fokus saya ada di balap sepeda,” M.Fadli menuturkan. Dengan sukses ini, M.Fadli berarti membuktikan diri bisa kompetitif di tiga disiplin olahraga berbeda: balap motor, balap sepeda sampai balap mobil.
