DBasia.news – MotoGP 2020 bisa jadi musim terakhir Cal Crutchlow bersama tim satelit LCR Honda maupun MotoGP itu sendiri.
Sejak Agustus 2018, Crutchlow memang secara terbuka mengatakan tertarik tampil di ajang MotoAmerica yang dikelola legenda Kejuaraan Dunia Balap Motor, Wayne Rainey.
Mengenai komentar Crutchlow di atas, pemilik LCR, Lucio Cecchinello mengatakan sama sekali tidak khawatir dengan potensi kehilangan pembalap andalan tersebut.
“Kami tahu bahwa Cal sangat jujur pada dirinya sendiri. Dia suka berbicara tentang semua yang ada di kepalanya,” Cecchinello menuturkan.
“Ketika ia berbicara mengenai akhir kariernya di MotoGP, maka ia sudah sadar bahwa dirinya tidak akan lama lagi berada di olahraga ini,” lanjutnya.
Lebih lanjut Cecchinello juga paham betul Crutchlow mulai mempertimbangkan meninggalkan MotoGP. Karena usia sang pembalap sudah mencapai 34 tahun.
“Yang pasti, saya merasa ia masih sangat termotivasi dalam hal mengembangkan motor dan tampil semakin cepat,” Cecchinello yang juga pernah berkarier sebagai pembalap itu menceritakan.
Hanya saja pada kesempatan ini, Cecchinello belum membicarakan siapa pembalap yang tim LCR monitor untuk menggantikan Crutchlow jika memang hengkang dari tim.
-
Bos LCR Minta Honda Bikin Motor Sesuai Karakter Pebalap
-
Cal Crutchlow Disindir Jorge Lorenzo Usai Jatuh, Jack Miller-Aleix Espargaro Membela
-
Ayah Jorge Lorenzo Komentari Keputusan Yamaha Rekrut Cal Crutchlow
-
Cal Crutchlow Tetap Bahagia andai Harus Pensiun Sekarang
-
Cal Crutchlow Puji Kemampuan Alex Marquez Jinakkan Motor Honda