Lintas Timur Sungailiat Trail Run 2018 Diikuti Tujuh Negara

Trail Run

DBasia.news –  Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Kabupaten Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menggelar event Lintas Timur Sungailiat Trail Run 2018 yang bakal diikuti peserta dari tujuh negara.

“Event ini usaha memperkenalkan destinasi wisata khususnya wisata olahraga terbaru yang ada di Kabupaten Bangka,” Kepala Bidang Pengembangan Pariwisata Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Bangka, Indrata di Sungailiat, Jumat.

Dia mengatakan, event yang rencananya digelar pada 2 Desember 2018 diperkirakan diikuti 1000 peserta yang dihadiri utusan dari tujuh negara seperti Kanada, Malaysia, Singapura, Turki, Kenya, Aljazair dan Jerman.

Menurut dia, event dimulai pukul 06.00 sampai dengan pukul 14.00 WIB, para peserta Sungailiat Trail Run mengambil start dan finish di Pantai Tikus Emas dengan memperebutkan hadiah dengan total sebesar Rp 75 juta.

 

Trail Run


“Ada beberapa kategori yang dilombakan pada Sungailiat Trail Run di antaranya 42km, 21km, 10km dan 5km.

Sementara itu, Ketua Kamar Dagang dan Industri Nasional (KADIN) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Thomas Jusman, mengatakan pihaknya akan terus berusaha mempromosikan wisata yang ada di Kabupaten Bangka dengan berbagai event baik wisata olahraga, budaya dan alam.?

“Kami akan terus berkoordinasi dengan Pemerintah Kabupaten Bangka melalui dinas pariwisata untuk promosi wisata,” kata Thomas.

Ditambahkannya, kegiatan yang bekerjasama dengan Tanjung Pesona Beach and Resort Sungailiat, CV En Geni Danone diharapkan dapat meningkatkan kunjungan turis baik dari lokal, domestik dan mancanegara.

Peserta Lintas Timur Sungailiat Trail Run akan melintasi rute alam serta beberapa objek wisata di antaranya Pantai Tikus Emas, Puri Tri Agung, Pagoda Nusantara, Kampung Rebo, Pantai Takato serta Pantai Mangkalok.

“Ini pertama kalinya kegiatan Bangka Outdoor dengan tujuan memberdayakan masyarakat desa setempat, memperkenalkan destinasi wisata serta menciptakan olahraga wisata baru di kawasan ekonomi khusus lintas timur,” katanya.