DBasia.news – Liga Mahasiswa (LIMA) Futsal untuk pertama kalinya dihelat di Surabaya. Ajang ini sendiri akan digelar di Universitas Surabaya Sport Center pada 21-27 Oktober mendatang.
Sebelumnya, LIMA Futsal digelar di Jawa Timur (Jatim) dalam dua tahun terakhir. Namun baru kali ini event tersebut hadir di Surabaya. Di gelaran perdana ini 19 tim akan beradu keahlian mengolah si kulit bundar. Tim-tim tersebut tersebut terdiri dari 14 tim putra dan lima tim putri.
Adapun 14 tim putra yang akan bersaing adalah Universitas Negeri Surabaya, Universitas Trunojoyo, Universitas Hasyim Asy’ari, Universitas Nahdlatul Ulama Sunan Giri, Universitas Ciputra, Universitas Muhammadiyah Sidoarjo, Universitas Narotama, Universitas Surabaya, Universitas Wijaya Kusuma, Universitas Bhayangkara Surabaya, UIN Sunan Ampel Surabaya, InstitutTeknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya, Universitas Airlangga, dan Universitas Pembangunan Nasional Jatim.
LIMA Futsal
Sedangkan kelima tim putri tersebut ialah Universitas Negeri Surabaya, Universitas Negeri Malang, Universitas Brawijaya, Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS), dan Universitas Airlangga.
“Senang akhirnya bisa ke Surabay. Kami menanti pergelaran yang mengesankan di Surabaya dan berharap bisa terus mengembangkan kehidupan kampus di kota ini,” ujar CEO LIMA Ryan Gozali.
Nantinya, satu tim putra dan dua tim putri dari Surabaya akan mewakili babak grand final LIMA Futsal pada 7-16 Desember 2018 di Jakarta. Disana, diharapkan tim-tim tersebut mampu menelurkan pemain-pemain berbakat yang mampu memperkuat skuad timnas Indonesia.
“Alumni LIMA, semua cabang rata-rata dari 30-80 persen sudah isi posisi timnas. Basket contohnya, untuk putri sudah 80 persen masuk timnas. Untuk futsal puteri lebih dari 50 persen sudah masuk timnas,” imbuh Ryan.
