DBasia.news – Legenda MotoGP, Mick Doohan, mengaku ingin bertandem dengan Valentino Rossi meskipun hal itu justru akan memberinya tantangan yang lebih berat.
Mick Dohaan merupakan mantan pebalap Honda sejak 1989 hingga 1999 dengan meraih lima kali titel juara dunia 500cc (sekarang MotoGP). Namun, Dohaan terpaksa memilih pensiun pada tahun 2000 akibat cedera parah pada musim sebelumnya.
Padahal rider asal Australia itu akan ditandemkan dengan Valentino Rossi yang pada saat itu menjadi rookie di tahun 2000. Dengan demikian, Repsol Honda diisi oleh tiga pebalap sekaligus yakni Alex Criville, Tadayuki Okada, dan Sete Gibernau.
Sementara di sisi lain, Rossi harus bersabar lantaran ia hanya membalap bersama tim Nastro Azzuro Honda hingga musim 2002.
Dalam sebuah kesempatan, Doohan pun mengungkapkan bahwa dirinya masih ingin bertandem dengan Valentino Rossi yang saat itu belum sempat ia rasakan. Menurutnya, itu bukanlah hal yang berat untuk diwujudkan karena dia dan Rossi dinilai sudah mandiri dalam menjaring sponsor.
“Saya ingin Valentino Rossi menjadi partner saya. Hal itu tidak akan menjadi sebuah masalah sejak saya berada di pit saya dan dia berada di pitnya dengan masing-masing sponsor,” tutur Doohan sebagaimana dilansir dari Corsedimoto.
Doohan juga menyebut rider berjuluk The Doctor itu akan menjadi rekan yang baik baginya jika saja saat itu Honda benar-benar bisa mewujudkan hal tersebut. Rossi dinilai merupakan seorang pebalap yang cepat dan bisa menjadi sebuah tantangan tersendiri bagi Mick Doohan setelah berduet bersama Alex Criville.
Dengan usianya yang masih muda kala itu, Rossi diyakini bisa menghadirkan ancaman besar bagi dominasi Doohan di kelas tertinggi yang sudah berjalan beberapa musim.
“Rossi adalah seorang pebalap yang cepat bahkan sejak bendera start dikibarkan, itulah kenapa saya ingin bersamanya. Selain itu, ini akan menjadi tantangan yang sulit, saya yakin itu, dan saya akan memberinya banyak masalah, begitu juga dia,” pungkasnya.