DBasia.news – Pebulutangkis tunggal putra terbaik Malaysia, Lee Zii Jia sangat bersemangat untuk mengamankan penampilan perdananya di World Tour Finals di Bangkok, Thailand Januari mendatang.
Kekecewaan karena melewatkan turnamen akhir musim yang menguntungkan di Guangzhou tahun lalu, masih sangat jelas di benak pemain berusia 22 tahun itu. Hanya delapan pemain atau pasangan teratas musim World Tour yang bisa bermain di putaran final.
Lee Zii Jia saat ini berada di posisi kelima, berkat dua raihan semifinal yang mengesankan di Malaysia Masters pada bulan Januari dan All England pada bulan Maret.
Semua turnamen dihentikan setelah All England karena pandemi Covid-19 dan musim akan dilanjutkan dengan Denmark Open mulai hari ini di Odense tetapi para pemain Malaysia tidak ambil bagian.
Lee Zii Jia harus tampil bagus dalam dua leg Asia tersisa yang dijadwalkan di Bangkok, Thailand pada Januari untuk mendapatkan kualifikasi ke World Tour Finals sepekan kemudian yang juga di Bangkok.
“Ini kesempatan bagus karena saya tidak berhasil lolos tahun lalu. Saya memiliki kesempatan tahun lalu dan nyaris. Jadi saya sangat berharap untuk lolos kali ini,” ungkapnya.
Tahun lalu, Lee Zii Jia berada di jalur yang tepat untuk mencapai World Tour Finals setelah naik peringkat kesembilan ke Guangzhou.
Dia memiliki tiga turnamen lagi untuk lolos ke delapan besar tetapi keracunan makanan membuatnya menarik diri dari Fuzhou China Open dan sebelumnya Hong Kong Open, yang merupakan turnamen kualifikasi. Dia juga melewatkan turnamen terakhir Korea Open 2019 yang mengakhiri harapannya untuk lolos ke World Tour Finals tahun lalu.
Malaysia sekarang bisa berharap memiliki banyak perwakilan yang lolos ke putaran final. Juga dalam pencalonan adalah Aaron Chia/Soh Wooi Yik dan Ong Yew Sin/Teo Ee Yi, ranking ketiga dan keempat di klasemen ganda putra, Tan Kian Meng/Lai Pei Jing dan Goh Soon Huat/Lai Pei Jing, yang berada di urutan keenam dan ketujuh di ganda campuran.
Direktur kepelatihan nasional, Wong Choong Hann telah meminta tanggung jawabnya untuk menghitung peluang mereka.
“Semua pemain sangat menyadari tugas yang ada. Bersama dengan upaya tim pelatih, kami akan mencoba mendorong sebanyak mungkin dari mereka untuk tampil di World Tour Finals,” jelas Choong Hann.