DBasia.news – LCR Honda Castrol eSports Team resmi merekrut Piero Riccuiti (PieroRiccuiti55_) untuk menjadi pebalap mereka di MotoGP eSport Championship 2021. Ini menjadi kerjasama kedua belah pihak, usai pada 2020 Piero sempat terpilih menjadi pemain cadangan LCR Honda.
Piero membuat penampilan berkesan yang cukup guna membuatnya lolos untuk draft eSport MotoGP 2019 kala masih berusia 16 tahun, namun usianya itu membuat ia tidak dapat berpartisipasi dalam kejuaraan. Setahun kemudian pria asal Italia itu kembali lolos, P3, dan melakoni debutnya di seri terakhir MotoGP eSport Championship 2020, saat membela HRC dan masuk sebagai pebalap cadangan.
Pada tahun 2021, Piero Riccuiti sekali lagi menunjukkan kualitasnya dengan menjadi runner-up keseluruhan dalam pemilihan draft, dari 25 pemain terbaik di seluruh dunia yang bersaing mendapat tempat sebagai pebalap resmi LCR Honda Castrol eSports untuk musim 2021 Global Series, yang dimulai 11 Juli mendatang.
Piero pun bangga bisa mewakili LCR Honda, dan mengatakan siap melakukan yang terbaik demi meraih prestasi luar biasa.
“Saya sangat bangga mengumumkan bahwa saya akan mewakili tim LCR Honda Castrol di MotoGP eSport Championship 2021. Saya akan melakukan yang terbaik untuk meraih hasil yang luar biasa,” ungkap Piero Riccuiti, dilansir motogp.com.
MotoGP eSport Championship memasuki musim kelimanya tahun ini, dan penontonnya terus bertambah. Sejak digelar perdana tahun 2017, video kejuaraan ini telah disaksikan 80 juta kali, 338 juta tayangan, dan 10,5 juta keterlibatan. Online Challenge, ditambah acara on the spot dan virtual, membuat kejuaraan menjadi salah satu kompetisi balap terbesar di dunia game.
Dilansir motogp.com, selain merekrut Piero, LCR Honda Castrol juga tetap mempertahankan pebalap musim 2020 mereka, Putut “Moe” Maulana sebagai pebalap cadangan musim ini. Moe akan terus bekerja dengan tim karena telah mengajukan diri untuk berlatih dan mendukung Piero sepanjang tahun.
“Saya sangat senang memiliki Piero di LCR Team sebagai pemain eSports resmi untuk tahun 2021. Ia menunjukkan potensi besar di WINDTRE Rising Star Series tahun 2020 dan kami sangat menantikan melihatnya beraksi di Final Series,” ungkap bos LCR Honda, Lucio Cecchinello, dilansir motogp.com.
“Selain itu dengan senang hati kami mengatakan bahwa Putut “Moe” Maulana akan tetap bersama kami sebagai pebalap dan pelatih pengganti,” lanjut Lucio.
-
Pertaruhan Nakagami Untuk Bertahan di Kelas Premier MotoGP
-
KTM Kecewa Berat Jelang Musim MotoGP 2023
-
Keberhasilan Alex Marquez Buat Sang Kakak Iri
-
Akui Masih Berseteru dengan Valentino Rossi, Marc Marquez Tidak Ingin Ngobrol dengan The Doctor
-
Ini Satu Kalimat Marc Marquez ke sang Adik Alex Marquez Setelah Dikalahkan saat Tes MotoGP Portimao