DBasia.news – BTN CLS Knights Indonesia hanya akan fokus pada setiap laga yang dihadapi. Fakta tim pernah merasakan tujuh kemenangan berturut-turut, menurut pelatih, Brian Rowsom harus dilupakan.
Sebelumnya, CLS Knights Indonesia tak terkalahkan dalam tujuh pertandingan beruntun. Namun, rekor itu terhenti di tangan Singapore Slingers akhir pekan lalu.
Selanjutnya, CLS Knights Indonesia bakal bertandang ke markas Mono Vampire Thailand, Sabtu (9/2). Pada dua pertemuan sebelumnya, klub yang bermarkas di GOR Kertajaya itu berhasil merebut kemenangan.
Akan tetapi, Brian tak ingin anak asuhnya terlena dengan rekor. Pelatih asal Amerika Serikat itu ingin para pemain memperbaiki kekurangan mereka saat kalah dari Singapore Slingers.
“Kami harus bermain sebagai tim lagi. Ada beberapa koreksi dari saya dan coaching staff selama persiapan melawan Mono Vampire. Salah satu yang vital adalah penguasaan menutup badan lawan saat melakukan bola rebound,” ujar Rowsom.
Selain itu kami harus awas menghentikan pergerakan passing bola lawan dari area pertahanan mereka supaya kami tidak mudah terkena perolehan poin dari serangan cepat,“ sambungnya.
CLS Knights Indonesia akan menghadapi dua pertandingan tandang lagi menghadapi Mono Vampire dan Westports Malaysia Dragon (14/2/2019). Setelah itu, CLS akan bermain lagi di GOR Kertajaya menghadapi Mono Vampire di pertemuan keempat, pada 16 Februari.