DBasia.news – Dustin Johnson tak menemui kesulitan berarti untuk meraih gelar PGA Tour ke-20 di Meksiko, Minggu (24/2). Berpengalaman dengan gelar di tahun 2017 saat WGC-Mexico Championship berpindah ke Golf de Chapultepec, DJ menggandakan kemenangannya dengan skor akhir 21-under par 263.
Walaupun menerima bogey di hole ketiga, DJ meninggalkan rival terdekatnya Rory McIlroy, dengan 6 birdie hingga hole terakhir. Ia pun unggul besar 5 strokes untuk meraih gelar WGC-Championship ketiganya. Gelar pertamanya ia dapat pada 2015 di Trump National Florida.
“Gelar ini memberikan kepercayaan diri untuk konsisten bermain bagus hingga akhir tahun nanti,” komentar DJ yang menjadi lifetime member PGA Tour di usianya ke-34.
McIlroy yang berada di posisi kedua, berpeluang menjegal DJ di putaran final. Hal itu sudah ia lakukan dengan birdie di hole kedua. Namun, dua bogey ia derita di 4 hole berikutnya. Tertinggal 5 strokes di akhir hole ke-9, Rory tertampar ketika DJ membuat birdie di hole 10. Ia pun segera tancap gas dengan 6 birdie di antara hole 11-17. Sayangnya, DJ pun melakukan 4 birdie di rentang hole yang sama.
Di hole terakhir, Rory pasrah dengan bogey. Walaupun begitu, ini merupakan Top-5 keempat beruntun yang diterima Rory dari 4 turnamen terakhirnya. Menurut PGA Tour, itu menjadi rekor pribadinya yang ia bukukan.
Paul Casey, Ian Poulter, dan pegolf Thailand Kiradech Aphibarnrat berada di urutan ketiga dengan selisih 10 strokes dari DJ.
Tiger Woods mendapatkan Top-10 pertamanya di tahun ini. Masuk ke deretan ini di putaran kedua dengan 66, Tiger sedikit kesulitan mendaki tangga yang lebih tinggi di akhir pekan. Dengan 70-69, ia tetap menunjukkan kapasitasnya untuk mencari gelar PGA Tour ke-81 di berbagai turnamen ke depan.
Putaran terbaik dibuat Justin Thomas, yang menutup putaran final dengan 62 sebelum bertolak ke Honda Classic untuk mempertahankan gelarnya Kamis esok. Thomas naik 28 peringkat ke urutan 9 dengan skor akhir 9-under par 275.
