DBasia.news – Alvaro Bautista hengkang ke Kejuaraan Dunia Superbike mulai musim 2019. Dia mengakhiri kariernya di MotoGP setelah mengikuti 158 lomba MotoGP dan dengan hasil terbaik tiga kali podium dan sekali pole position.
Bautista memperkuat tim pabrikan Ducati. Hebatnya meski berstatus debutan, pembalap asal Spanyol itu langsung unjuk gigi di putaran pertama Superbike 2019 di Sirkuit Phillip Island, Australia, beberapa waktu lalu.
Pada tiga lomba yang digelar, juara dunia kelas 125 cc itu sukses sapu bersih kemenangan. Kehadiran Bautista seakan menenggelamkan Jonathan Rea yang begitu dominan beberapa musim terakhir.
Namun sukses Bautista pada awal musim Superbike 2019, ternyata tidak mengagetkan buat General Manager Ducati, Gigi Dall’Igna.
Menurutnya Bautista justru telah menunjukkan bakat yang sebenarnya yang gagal ia perlihatkan selama berkarier di MotoGP.
“Saya mengenal Bautista cukup lama dan saya selalu menganggapnya punya talenta fantastis,” Dall’Igna menuturkan.
“Saya pernah bekerja sama dengannya di Aprilia saat masih berada pada kelas 125 cc dan 250 cc. Kemudian saya selalu bertanya-tanya kenapa ia gagal menunjukkan potensinya di MotoGP. Padahal ia punya bakat luar biasa,” lanjutnya.
Meskipun begitu Dall’Igna menyebut level persaingan di Superbike sangat tinggi. Sehingga Bautista akan mendapat perlawanan ketat untuk menjadi juara dunia.*
