DBasia.news – Komite Olimpiade Indonesia (KOI) menyambut baik penyelenggaraan ANOC World Beach Games pertama yang digelar di Gharafa Beach Complexs Doha, Qatar, 9-17 Oktober 2019 nanti.
Pesta olahraga pantai dunia yang diselenggarakan oleh Association National Olympic Committee (ANOC) ini adalah merupakn yang pertama kali. Dalam perhelatan ajang kompetisi dunia ini, Indonesia berhasil meloloskan 12 atlet dari tiga 3 cabang olah raga, yaitu : Basket 3 x 3 Putri, Beach Volley 4 × 4 Putra, dan Karate nomor kata putra dan putri.
ANOC World Beach Games ini memang baru pertama kali digelar. Namun, sangat bergengsi karena pesertanya ditentukan dari peringkat dunia. Dan, Indonesia yang merupakan negara maritim sangat tepat mengirimkan atletnya dalam rangka pengembangan olahraga pantai.
“Ke depan, kita bukan hanya berpotensi meraih prestasi tetapi juga mengembangkan industri pariwisata melalui olahraga,” kata Chef de Mission (CdM) Kontingen Indonesia, Hellen Sarita Delima di Jakarta, Jumat, 13 September 2019.
Berbicata masalah target, Hellen Sarita Delima yang juga Plt Sekjen KOI ini tidak mau menjanjikan yang muluk-muluk. “Kita tidak berani menjanjikan medali karena persaingan di ANOC World Beach Games 2019 itu sangat ketat. Atlet-atlet berprestasi dunia dipastikan akan ambil bagian,” jelasnya.
Ke-14 cabang olahraga yang dipertandingkan adalah Aquathlon, 3×3 Basket, Climbing Boulring, Beach Hanball, Karate (kata individu), Kitefoil Racing, Skateboard, Beachsoccer, Open Water 5 Km, Beachtennis, Beach volley 4 x 4, Water Ski, Wakeboard, dan Beachwrestling.
Sebelumnya, Indonesia juga pernah menjadi tuan rumah Asian Beach Games di Bali, 18-26 Oktober 2008. Kontingen Merah putih yang bersaing dengan 27 negara sukses merebut gelar juara umum dengan mengantongi 23 emas, 8 perak dan 20 perunggu.