Kiradech Aphibarnrat Jadi yang Terbaik di WGC

SHANGHAI-CHINA—Kiradech Aphibarnrat of Thailand pictured in action on November 3, 2013, during the final round of the WGC-HSBC-Champions at the Sheshan International Golf Club, Shanghai, China. Picture by Paul Lakatos.

Kiradech Aphibarnrat


DBasia.news –  Pegolf Thailand, Kiradech Aphibarnrat memiliki finis tertinggi selama keikutsertaannya di World Golf Championship (WGC). WGC-Mexico Championship yang berakhir Minggu (24/2), diakhiri Kiradech dengan peringkat T.3 bersama Paul Casey dan Ian Poulter.

Birdienya di hole terakhir, dirayakan dengan tinjuan ke udara yang memastikan posisi tertinggi WGC ia koreksi setelah T.4 di WGC-HSBC Champions di Shanghai tahun lalu.

“Saya bermain dengan kerja keras sepanjang hari ini. Sangat berharap beberapa pemain memiliki skor yang sediikit kurang baik, dan saya bisa memanfaatkan momentum itu. Dari 15 hole, saya hanya bermain even-par dengan satu birdie dan satu bogey. Hal yang begitu biasa dan datar,” komentar Kiradech, kepada Asian Tour. “Namun, saya ingin skor yang lebih baik di tiga hole terakhir. Senang sekali hal itu bisa terwujud dengan tiga birdie di 16-17-18. Pencapaian langka di WGC.”

Birdienya itu ia dapatkan dengan tap-in birdie dari 18 inch di hole 16, putt 4 kaki di hole 17, dan jarak yang kurang lebih sama di hole terakhir. Ia pun mengakhiri 72-hole dengan skor total 11-under par 273, atau 10 strokes di belakang juara Dustin Johnson.

“Greennya sangat sulit, dan itu sangat tricky. Jika tidak hati-hati, skor buruk siap dihadiahi baut saya,” ujar Kiradech. “Saya hanya bermain sabar, dan saya berpikir bagaimana caranya membuat birdie di tengah-tengah kesulitan ini.”

Kiradech menjadi pegolf Thailand pertama yang menerima kartu full-time PGA Tour di musim ini. Namun, permainannya sedikit biasa saja sebelum ke Meksiko. Dari 4 turnamen di musim 2019, ia Miss CUT di tiga turnamen termasuk Genesis Open pekan lalu. Tiga bogeynya di 4 hole terakhir, memulangkannya dari Los Angeles dengan selisih satu stroke saja dari batas CUT.

Tetapi, Kiradech ogah hanyut dalam depresi. Ia mencoba mengejar goal besar yang menjadi pelecutnya meraih hasil positif di Meksiko. Diakuinya, Presidents Cup merupakan goal yang ingin ia capai dan WGC-Mexico Championship menjadi hal wajib untuk finis teratas.

Dengan posisi ketiga yang ia terima, Kiradech mendulang 151,66 poin FedExCup yang membawanya ke urutan 52. Ia juga mendapatkan sejumlah poin OWGR ke No.36 dan berpeluang besar masuk Top-15 dari 8 pegolf kualifikasi otomatis Presidents Cup.“Tiga birdie di WGC hari ini sangat berarti buat saya. Itu betul-betul satu pencapaian langka bisa finis setinggi ini. Terima kasih Meksiko,” tuturnya.