DBasia.news – Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, saat ini tengah berfokus untuk memulihkan diri usai menjalani operasi pada bahu kanannya. Dia pun sering berolahraga untuk memulihkan kondisi fisiknya seperti semula ditemani sahabat dan juga adiknya, Alex Marquez.
Bersama Alex, Marquez mengaku memiliki hubungan adik kakak yang amat dekat. Marquez yang lebih tua tiga tahun menegaskan tidak pernah mau kalah dalam hal apapun dari adiknya.
Jiwa kompetitif itu tidak membuat hubungan keduanya renggang, melainkan semakin dekat karena saling memberikan dukungan agar bisa meraih yang terbaik. Dalam proses pemulihan diri seperti ini, Marquez mengakui besarnya dukungan dari Alex yang selalu berada di sisinya.
Saat ini, Alex pun masih berlaga di Moto2 bersama Kalex dan berusaha keras untuk menjadi juara. Meskipun hal itu belum terwujud, tetapi Alex punya peluang untuk melakukannya pada musim depan karena memiliki bakat balap yang tidak jauh berbeda dari Marquez.
Marc Marquez
“Alex bukan hanya saudara lelaki saya, tetapi juga sahabat saya, di sana kami saling bersaing. Dia adalah mitra pelatihan yang sempurna. Saya tiga tahun lebih tua, jadi saya ingin mengalahkannya. Namun, dia melakukan segalanya untuk menjadi lebih baik dari saya. Itu menciptakan motivasi,” ungkap Marquez, seperti yang dilansir Tuttomotoriweb, Sabtu (29/12/2018).
Meskipun masih dalam proses pemulihan diri, tetapi Marquez diprediksi sudah kembali fit 100% saat MotoGP 2019 dimulai di Sirkuit Losail, Qatar, Jumat 1 Maret 2019. Kemenangan pertama di awal musim 2019 tentu jadi target utama Marquez dalam kampanyenya untuk mempertahankan gelar juara dunia MotoGP.
-
Marc Marquez Kirim Pesan Ini Kepada Fabio Quartararo
-
Tiba di Mandalika, Marquez Dihantui Mimpi Buruk
-
Jelang Tes Pramusim MotoGP 2022, Marquez Geber CBR600RR di Aragon
-
Jalani Tahun Kedua Di MotoGP, Alex Marquez Akui Merasa Tertekan
-
Jadi Juara Dunia MotoGP, Fabio Quartararo Akui Sempat Ragu Naik Kelas Utama