DBasia.news – Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, melakukan tes pascabalap MotoGP Spanyol 2019 di Sirkuit Jerez, Selasa 7 Mei 2019. Pada tes tersebut, Marquez mengendarai motor Honda yang menggunakan karbon untuk menyelimuti sasis. Tujuan karbon itu adalah untuk meringankan berat dan menambah fleksibilitas sang kuda besi.
Motor yang dikendarai Marquez merupakan kuda besi yang digunakan pembalap penguji, Stefan Bradl. Marquez cukup nyaman mengendarai motor tersebut, tetapi merasakan sedikit perbedaan dengan kuda besi yang biasa digunakannya dalam balapan.
Marquez belum bisa memaparkan lebih lanjut perbedaan yang ia rasakan karena hanya melakukan dua putaran dengan motor itu selama tes pascabalap MotoGP Spanyol 2019. Kendati merasa nyaman, tetapi Marquez belum ada rencana untuk menggunakan motor itu saat balapan. Sebab, masih ada beberapa hal yang mesti dikembangkan lagi dari motor itu sehingga layak digunakan dalam balapan.
“Saya melakukan catatan waktu terbaik (setelah Fabio Quartararo yang menduduki pole position) dengan motor Bradl, itu adalah motor yang berbeda. Saya hanya mencoba satu putaran untuk memahami dengan ban bekas, satu lagi dengan ban baru,” ungkap Marquez, seperti yang dikutip dari Motorsport, Rabu (8/5/2019).
“Itu positif karena kami mengerti banyak hal untuk memberikan komentar pertama kepada HRC (induk perusahaan Honda). Itu berbeda, beberapa positif, beberapa negatif. Tetapi yang paling penting adalah komentar saya sama persis dengan Bradl. Dia (Bradl) akan terus menguji dan meningkatkan, mencoba item baru. Penting bagi Anda memiliki komentar yang sama, perasaan yang sama dengan pembalap penguji,” pungkasnya.