DBasia.news – Meski memulai balapan MotoGP Belanda dari posisi yang ideal untuk meraih podium, Takaaki Nakagami membuat kesalahan fatal dan menggagalkan kesempatan tersebut.
Takaaki Nakagami terlihat siap untuk merengkuh podium perdananya di MotoGP Belanda usai mendapat posisi start yang ideal, yakni di P4. Pebalap LCR Honda Idemitsu itu memulai balapan dengan baik dan mampu menduduki posisi ketiga pada tikungan pertama Sirkuit Assen.
Posisinya bertahan sampai pertengahan balapan, sebelum sebuah kesalahan fatal merusak peluangnya untuk finis di zona podium. Nakagami saat itu mencoba menyalip Francesco Bagnaia yang berada tepat di depannya.
Alih-alih naik ke posisi kedua, ia justru makin tertinggal setelah didahului oleh Maverick Vinales, Joan Mir, dan Johann Zarco. Rider asal Jepang itu pun kehilangan momentumnya dan merosot hingga ke urutan kesembilan di belakang Bagnaia, Jack Miller, Aleix Espargaro, dan Marc Marquez.
Meski Takaaki Nakagami mengaku puas dengan kecepatan dan feelingnya secara keseluruhan, ia kecewa karena kembali kehilangan peluangnya untuk merebut podium seperti yang terjadi di Aragon dan Valencia pada musim 2020.
“Ini balapan yang cukup positif. Di awal balapan saya siap untuk pergi, siap bertarung dan saya berada di P3. Saya mencoba menyalip Bagnaia tetapi itu sangat sulit dan secara keseluruhan saya senang dengan performa balapan,” kata Nakagami dilansir dari Crash.
“Tentu saja, di tengah balapan saya melakukan satu kesalahan besar dan menjatuhkan posisi dan berakhir di P9 bukan hasil terbaik. Tapi saya senang dengan perasaan motor dan senang berada di P2 dan P3 selama balapan,” imbuhnya.
“Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada tim dan saya sangat menantikan dua balapan di Austria setelah liburan musim panas,” ia mengakhiri.