DBasia.news – Pebulutangkis tunggal putra wakil Jepang, Kenta Nishimoto berhasil keluar sebagai juara Japan Open 2022. Hasil tersebut dikatakan sangat tidak mudah lantaran dia susah payah untuk mengalahkan wakil Taiwan, Chou Tien Chen di partai final turnamen super 750 tersebut.
Pertandingan Nishimot vs Chou Tien Chen itu berlangsung di Maruzen Intec Arena, pada Minggu (4/9/2022) siang WIB. Nishimoto berhasil mengalahkan Chou dengan skor 21-19, 21-23 dan 21-17.
Nishimoto memulai awal set pertama dengan sangat meyakinkan untuk bisa memimpin atas Chou dengan skor 4-0. Meski lawanya memberikan perlawan dan mendapatkan poin, tetapi Nishimoto masih mampu mempertahankan keunggulannya untuk memimpin 8-4.
Keunggulan Nishimoto dan berhasil memimpin atas lawannya dengan skor 11-5 di interval gim pertama. Seusai interval, Nishimoto terus mendapatkan poin untuk menjauhkan keunggulan dari Choun menjadi 14-5.
Namun Nishimoto gagal menjaga keunggulan, setelah Chou berhasil mencuri poin untuk memangkas ketertinggalan. Meski begitu, Nishimoto masih unggul dengan skor 20-18.
Tampil dihadapan rumahnya sendiri membuat Nishimoto termotivasi untuk mendapatkan kemenangan. Alhasil, ia berhasil mengalahkan unggulan keempat asal Taiwan di gim pertama dengan skor 21-19.
Nishimoto kembali menunjukkan penampilan apik pada awal gim kedua untuk memimpin 3-1 atas Chou. Namun Nishimoto gagal mempertahankan keunggulan dan membuat lawanya berhasil memimpin 4-6.
Akan tetapi, NIshimoto berhasil bangkit untuk kembali memimpin dengan sekor 11-8 atas Chou di interval gim kedua. Pertandingan berlangsung dengan ketat dan membuat skor imbang 18-18 seusai interval.
Nishimoto sempat unggul 20-19 atas Chou, tetapi keunggulan tersebut tidak berlangsung lama usai lawanya menyamakan skor menjadi 20-20. Akan tetapi, Nishimoto harus merelakan gim kedua kepada Chou, setelah kalah dengan skor 21-23.
Pebulutangkis berusia 28 tahun itu kembali menunjukkan penampilan apiknya pada awal gim ketiga untuk memimpin 5-2 atas Chou. Keunggulan tersebut terus berlanjut untuk membuat Nishimoto memimpin 11-8 di interval gim ketiga.
Sementara seusai interval Nishimoto mendapatkan perlawan, tetapi masih bisa memimpin dengan skor 16-13. Nishimoto terus menggandakan keunggulan dan berhasil memastikan gelar juara usai menang 21-15 atas Chou.