DBasia.news – Awal manis menaungi awal karier Franco Morbidelli bersama tim satelit Yamaha, Petronas Yamaha Sepang Team.
Pada sesi tes di Valencia dan Jerez, ia bahkan menunjukkan performa positif. Tes Valencia, ia berada di posisi enam dengan selisih 0,217 detik dari pembalap tercepat. Di tes Jerez, ia kembali berada di urutan enam.
Tapi kini gap Morbidelli yang di MotoGP 2018 memperkuat tim satelit Honda, Marc VDS dengan posisi pertama mengecil menjadi 0,173 detik.
Setelah dua sesi tes ini, Morbidelli mulai mengenal seluk beluk motor Yamaha YZR-M1. Ketika ditanya soal kelemahan M1, Morbidelli langsung menyebut buruknya daya cengkeram motor ketika ban belakang mulai aus.
Praktis keluhan Morbidelli sama dengan dua pembalap tim pabrikan Yamaha: Maverick Vinales dan Valentino Rossi. “Kami punya kecepatan bagus dengan ban baru. Tapi kami harus meningkatkan konsistensi kecepatan,” kata Morbidelli.
“Kami kesulitan ketika ban mulai aus, ini bukan rahasia lagi (kelemahan motor Yamaha). Ketika menggunakan ban baru, motor Yamaha memiliki banyak daya cengkeram. Namun ketika ban mulai habis, daya cengkeram motor ikut menurun,” kata juara dunia Moto2 2017 itu.
Morbidelli sendiri telah dipastikan akan mendapat spesifikasi motor M1 yang sama seperti Rossi dan Vinales di MotoGP 2019.*