DBasia.news – Kapten tim Kenya, Rosemary Owino, mengakui kualitas petenis Indonesia yang berlaga pada Piala Davis 2020.
“Indonesia memiliki kualitas, kalian tidak membagi poin dengan mudah pada kami, itu hal yang luar biasa. Kami bekerja keras mendapatkan setiap poinnya, tapi kalian terus menerus meningkat, kami sudah keluarkan permainan terbaik di setiap kondisi namun kalian tidak lengah di setiap game maupun setiap poinnya,” ujar Rosemary Owino setelah pertandingan, Sabtu. Piala Davis 2020 diselenggarakan pada 6 – 7 Maret di Stadion Tenis Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta.
Tim Kenya menelan kekalahan 0-4 dari Indonesia setelah menjalani empat pertandingan pada turnamen Piala Davis 2020 Grup II.
“Kami akan kembali ke Kenya, Indonesia telah memberikan pelajaran berharga bagi kami dan kami akan mempersiapkan diri untuk kedepannya,” katanya.
Pada pertandingan hari pertama, Jumat, Kenya takluk kepada Indonesia dalam dua partai tunggal. Sheil Kotecha kalah telak atas petenis andalan Tanah Air, Christopher Rungkat, dua set dengan skor 6-1, 6-2. Sementara Ismael CR Mzai juga mengakui kehebatan David Agung Susanto yang mengalahkannya dengan skor 6-2, 6,4.
Kenya hampir membuka harapan pada hari kedua, andaikan pasangan ganda mereka, Ismael CR Mzai dan Ibrahim K. Yego menang pada set kedua setelah sebelumnya mencuri set pertama 7-6(2) atas duo andalan Indonesia Christopher Rungkat dan David Agung Susanto.
Namun pasangan Indonesia berhasil menahan Kenya pada set kedua 7-6(6) dan membungkam tim tamu pada set terakhir dengan skor tipis 7-6(3) sehingga meraih kemenangan 6-7(2), 7-6(6), 7-6(3) untuk membawa Merah Putih unggul 3-0.
Pada partai terakhir, tuan rumah berhasil melengkapi kemenangan, lewat permainan ciamik petenis muda Gunawan Trismuwantara atas Kevin Chreruiyot dengan skor 6-4, 6-2. Indonesia menang 4-0 atas Kenya.
Dengan hasil demikian, Indonesia bertahan pada Grup II Piala Davis.