DBasia.news – Pebalap Pramac Ducati yaitu Jorge Martin merasa puas bisa menjalani tahun perdananya di kelas premier dengan bagus. Ia sekarang jadi rookie dengan koleksi poin yang paling banyak.
Pada mulanya, nama Jorge Martin kurang begitu diunggulkan untuk bisa bersinar. Perhatian orang-orang lebih tertuju pada Luca Marini ataupun Enea Bastianini yang memiliki track record lebih bagus di kelas Moto2.
Namun di balik keraguan itu, Martin mampu menjawabnya dengan performa yang mengesankan. Ia sukses meraih kemenangan impresif di GP Styria, kemudian meraih posisi ketiga pada balapan selanjutnya di GP Austria.
Meski sempat absen di beberapa balapan awal, ia tetap jadi pebalap debutan dengan koleksi poin paling banyak. Pencapaian itu jelas membuat Martin merasa puas bukan main.
“Yang paling penting adalah bahwa saya bisa menegaskan status saya sebagai rookie (debutan) terbaik tahun ini. Itulah tujuan saya sekarang. Saya sangat senang bisa mewujudkannya sejak sekarang,” ucap Martin saat diwawancara oleh media setempat.
Satu hal lagi yang membuat Martin begitu senang adalah ia bisa bersaing langsung dengan Marc Marquez. Ia tahu betul bagaimana gilanya Baby Alien ketika mengendarai motor.
“Saya belum pernah bertarung dengan Marquez. Ternyata memang sebrutal itu. Secara pribadi, saya bangga bisa disalip oleh pembalap juara sekaliber dirinya. Itulah salah satu keahliannya,” tutup rekan setim dari Johann Zarco itu.
-
Pertaruhan Nakagami Untuk Bertahan di Kelas Premier MotoGP
-
KTM Kecewa Berat Jelang Musim MotoGP 2023
-
Keberhasilan Alex Marquez Buat Sang Kakak Iri
-
Akui Masih Berseteru dengan Valentino Rossi, Marc Marquez Tidak Ingin Ngobrol dengan The Doctor
-
Ini Satu Kalimat Marc Marquez ke sang Adik Alex Marquez Setelah Dikalahkan saat Tes MotoGP Portimao