DBasia.news – Pembalap Tim Pramac Ducati, Jorge Martin, harus menelan hasil buruk dengan finis di posisi ketujuh pada MotoGP Australia 2022 meski mengawali balapan dari pole position. Rider asal Spanyol itu mengakui kesulitan bersaing dengan beberapa pembalap top, terutama Marc Marquez (Repsol Honda) yang selalu menekannya sejak awal balapan di Sirkuit Phillip Island, Australia, Minggu (16/10/2022).
Padahal, Martin memulai balapan dalam posisi terdepan dengan empat pembalap unggulan di belakangnya, yakni Marc Marquez, Francesco Bagnaia, Aleix Espargaro, dan Fabio Quartararo. Namun, pembalap berusia 24 tahun itu tidak mampu menjaga posisinya tersebut.
Martin mengatakan sepanjang balapan ia berusaha keras untuk menjaga posisi terdepan. Kendati demikian, Marquez yang tepat berada di belakangnya selalu mengancam.
Beberapa kali Marquez melakukan manuver untuk merebut posisi terdepan darinya. Ia yang berusaha menjaga posisi pertama pada akhirnya tak bisa karena disalip oleh Marquez dan bahkan beberapa rider lain.
“Saya tetap tenang. Itu ketika Marc melakukan manuver kepada saya” kata Martin dilansir dari Speedweek, Minggu (16/10/2022).
Pembalap asal Spanyol itu mengatakan penampilanya dalam pertengahan balapan memang tidak konsisten. Sebab, posisi terus merosot dan tersalip para pembalap unggulan.
“Marc telah menyusul saya. Saya pun makin menjauh. Itu membuat segalanya semakin sulit,” ujarnya.
Martin mengatakan dalam balapan memang berbagai kemungkinan bisa saja terjadi. Padahal, dirinya sudah memberikan perlawanan yang ketat.
“Setiap balapan saya harus lebih agresif. Dia (Marquez) punya potensi untuk perbaikan (posisi),” tambah Martin.
Selanjutnya, Martin dan pembalap lain akan tampil di MotoGP Malaysia 2022. Balapan di Sirkuit Sepang itu akan berlangsung pada Minggu 23 Oktober 2022 pukul 14.00 WIB.