DBasia.news – Sangat disayangkan. Race 2 putaran kelima Kejuaraan Dunia Superbike 2019 di Sirkuit Imola, Italia, Minggu (12/05), harus dihentikan lantaran cuaca buruk.
Karena jika dilanjutkan, pembalap Kawasaki Racing Team berpeluang sapu bersih kemenangan di Imola. Ya, pada Race 1, Sabtu, Rea memang secara fantastis mengakhiri rekor kemenangan Alvaro Bautista di ajang Superbike yang sudah menyentuh sebelas lomba berturut-turut.
Rea membuktikan kemenangan di Race 1 bukan sebuah kebetulan belaka. Karena di Superpole Race, ia kembali finis pertama. Bautista sendiri menempati posisi dua (Race 1) dan tiga (Superpole Race) di Imola.
Rea pun membeberkan dua kunci yang memungkinkan dirinya mengalahkan Bautista. Pertama, karakteristik Imola , yang menurutnya menuntut kemampuan pembalap, bukan performa motor.
“Tidak ada yang baru di motor Kawasaki. Tapi Imola merupakan trek di mana pembalap bisa membuat perbedaan,” Rea menuturkan.
Selain itu, menuju lomba Imola, Rea mengaku merasakan lebih sedikit tekanan. Hal ini ia lakukan lantaran targetnya untuk meraih kemenangan pada putaran sebelumnya di Sirkuit Assen, Belanda, gagal total.
Namun meskipun begitu, juara dunia Superbike empat kali ini memperingatkan, masih hampir mustahil mengalahkan Bautista dan motor Ducati pada semua lomba.
“Kemenangan di Imola terjadi karena kasus yang spesial. Saya tidak mengharapkan ini bakal jadi sesuatu yang normal. Kami masih harus menempuh jalan panjang untuk menyamai level Ducati,” Rea melanjutkan.