DBasia.news – Rider Tim Pramac Racing, Johann Zarco, enggan merasa puas usai mengambil alih posisi puncak klasemen sementara MotoGP 2021 pasca dua kali menjadi runner-up pada balapan di Sirkuit Losail.
Johann Zarco menuntaskan dua balapan di Qatar (MotoGP Qatar dan Doha) dengan torehan yang memuaskan. Pada MotoGP Doha yang menjadi seri kedua musim ini, Zarco mampu mengulang pencapaiannya pada balapan sebelumnya dengan meraih podium kedua dalam dua balapan tersebut.
Hasil ini lantas membuat Zarco sukses menduduki puncak klasemen MotoGP 2021 dengan perolehan 40 poin atau unggul empat poin dari peringkat kedua yang dihuni Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha).
Secara keseluruhan rider asal Prancis ini merasa senang dengan pencapaiannya dalam dua balapan ini. Meskipun demikian, menjadi pemuncak klasemen tak lantas membuatnya bisa bersantai. Ia masih ingin menggali potensi motor balap Ducati agar terus konsisten bisa finis di posisi teratas.
“Saya tidak menyangka akan memimpin kejuaraan ketika saya datang ke sini 35 hari yang lalu untuk menguji dan mempelajari Ducati,” ujar Zarco sebagaimana dikutip dari Crash.
‘”Saya masih memiliki banyak hal untuk dikendalikan dengan lebih baik, agar merasa nyaman dan memiliki banyak pilihan selama balapan. Jadi, jika saya berkembang dengan cara itu dan menggunakan seluruh potensi dari Ducati, saya bisa balapan dengan nyaman di trek lain,” imbuhnya.
Selanjutnya, Zarco dan para rider MotoGP lainnya bakal menjalani seri ketiga musim ini di Sirkuit Portimao dalam gelaran MotoGP Portugal yang akan dihelat pada 16-18 April mendatang.