Joan Mir Sebut Suzuki Kurang Berhasil Mengembangkan Motor

DBasia.news – Juara dunia bertahan Joan Mir masih belum meraih kemenangan di MotoGP 2021. Ia menyebut kali ini Suzuki kurang berhasil mengembangkan motor.

Joan Mir masih mengejar kemenangan pertamanya di MotoGP 2021. Hasil terbaiknya adalah finis ketiga di Portugal, Italia, dan Belanda.

Kini ia mengoleksi 101 poin di posisi empat klasemen kejuaraan dunia, tertinggal 55 poin dari Fabio Quartararo di puncak. Johann Zarco dan Francesco Bagnaia berturut-turut di posisi 2-3.

Ada dugaan bahwa kurang okenya start Suzuki ini disebabkan pembekuan pengembangan mesin di musim dingin lalu. Sehingga GSX-RR musim ini tak mengalami banyak perubahan dalam hal dapur pacu.

Tapi Joan Mir menepis itu, lebih menyoroti kegagalan Suzuki untuk memaksimalkan motor yang ada. Sementara pabrikan lain berhasil mewujudkannya dan itu membuatnya cukup terkejut.

“Well, saya rasa pembekuan evolusi mesin tidak membantu kami tapi itu tidak membuatnya juga jadi lebih buruk, karena benar kalau tidak ada pembekuan, kami bisa meningkatkan mesin. Tapi tim lain juga bisa melakukannya,” kata pebalap asal Spanyol tersebut kepada Autosport.

“Jadi saya rasa ini lebih kepada Suzuki tidak menemukan langkah besar untuk membuat motor lebih baik di musim dingin. Jadi rasanya ini adalah persoalan sesungguhnya. Normalnya, filosofi Suzuki dan saya itu sama, sebab mereka normalnya tidak menghadirkan motor baru.”

“Di tes pramusim, Anda melihat Honda, Yamaha, Ducati, juga Aprilia, KTM dengan motor-motor berbeda. Dan Suzuki normalnya tidak pernah membawa motor baru. Mereka membawa sasis, lengan ayun, mesin baru, selangkah demi selangkah dan secara progresif coba membuat sebuah kemajuan di motor.”

“Jadi ya normalnya ini berhasil, tapi Anda harus membawa sejumlah hal. Juga, saya harus katakan tidak menyangka perkembangan sebesar ini dari pabrikan lain. Saya tak menduga. Mungkin Suzuki juga. Mungkin ini bikin situasi agak lebih sulit,” imbuh Joan Mir.