DBasia.news – Pembukaan MotoGP 2020 terus mengalami penundaan karena virus corona. Setelah GP Qatar yang harusnya jadi seri pembuka dibatalkan dan seri kedua di Thailand ditunda, teranyar seri ketiga di Amerika Serikat mengalami penangguhan.
Sebelumnya, Dorna telah membatalkan MotoGp Qatar akhir pekan lalu. Sementara beberapa seri seperti Thailand dan Amerika Serikat diubah jadwalnya.
Hingga saat ini, balapan perdana MotoGP 2020 masih menjadi misteri. Dorna dan FIM belum memberi keputusan kapan Marc Marquez dkk. akan start.
Jorge tak memungkiri, beberapa cara kemungkinan dipakai demi menambal seri MotoGP 2020. Bahkan, jika harus melangsungkan dua balapan dalam sepekan.
“Dalam situasi saat ini tidak ada hal tabu. Anda harus fleksibel dan memiliki imajinasi,” ujar Viegas dikutip dari Motorsport.
“Kami bisa saja mengadakan dua lomba dalam akhir pekan yang sama atau lomba tanpa penonton. Semua itu mungkin jika tidak ada solusi,” lanjutnya.
Penudaan balapan MotoGP tentunya akan berdampak pada seri penutup yang seharusnya berlangsung di Valencia pada 15 November.
Dorna akhirnya megubah jadwal balapan pamungkas ke 22 November. Sementara MotoGP Thailand diundur dari 22 Maret ke 4 Oktober.
