DBasia.news – Pemain naturalisasi Indonesia, Jamarr Johnson tidak menargetkan meraih penghargaan pribadi pada ajang Indonesia Basketball League (IBL).
Dalam pikirannya saat ini, ia ingin mengincar cincin Indonesia Basketball League (IBL) ketiganya bersama Satria Muda Pertamina Jakarta.
Pada IBL 2017/2018, Jamarr menyabet gelar Most Valuable Player (MVP) final. Itu menjadi gelar MVP kedua Jamarr setelah IBL 2015/2016.
Jamarr juga pernah dinobatkan sebagai Rookie of the Year IBL 2015/2016. Kali ini, Jamarr tak mau ambil pusing tentang gelar yang mungkin bisa diraihnya.
“Target pribadi saya adalah untuk meraih gelar juara, mempertahankan gelar bersama Satria Muda Pertamina,” ujar Jamarr.
“Gelar MVP memang bagus juga. Tapi saya hanya ingin menang, juara (IBL). Itu yang terpenting,” sambungnya.
Jika berhasil, Jamarr menjadi pemain naturalisasi Indonesia pertama yang berhasil meraih tiga cincin juara. Sebelumya, Ebrahim Enguio Lopez juga pernah meraih satu cincin bersama Aspac Jakarta pada NBL 2014.
“Tentu akan menyenangkan jika itu terjadi. Saya datang ke Indonesia bukan untuk menjadi pemain basket awalnya, tetapi saya bersyukur karena bisa mendapat kesempatan dan meraih kesuksesan seperti ini,” tutur Jamarr.
-
Satria Muda Pertamina Jakarta Kembali Bertemu Pelita Jaya Bakrie Jakarta di Final IBL 2022
-
Boston Celtics Pecundangi Miami Heat Untuk Samakan Skor
-
Miami Heat Kalahkan Charlotte Hornets, Skor 114-99
-
Hasil Thailand Open 2021: Hafiz/Gloria Difavoritkan Maju ke Perempat Final
-
Herry IP Sebut yang Perlu Dilatih dari Ganda Putra Indonesia Bukan Mental