DBasia.news – Presiden Los Angeles Lakers yaitu Jeanie Buss tidak bisa melupakan kegagalan timnya dalam merekrut Kawhi Leonard di bursa pasar bebas tahun 2019 silam. Ia harus menunggu cukup lama sebelum Leonard memilih untuk gabung dengan Los Angeles Clippers.
Saga free agency Leonard sempat menjadi perhatian pada off season NBA 2019. Saat itu, timnya Toronto Raptors, bersaing dengan dua tim Los Angeles, Lakers dan Clippers.
Ternyata pada akhirnya Leonard memilih Clippers untuk bekerja sama dengan Paul George. Sayang, kombinasi keduanya masih belum mampu menghasilkan cincin NBA.
Lakers sendiri akhirnya mengalihkan buruan dari Leonard dan memenangi NBA 2019-2020. Jeanie mengatakan lelah menunggu jawaban dari pebasket berusia 29 tahun itu.
“Kami bekerja keras untuk mendapatkan tanda tangan Leonard. Kami merasa bisa mendapatkannya karena dia tertarik bergabung dengan Lakers,” kata Jeanie.
“Leonard memutuskan untuk menemui kami. Meski demikian, ternyata dia membuat keputusan lain yang tepat untuknya. Sejujurnya negosiasi melelahkan karena terlalu lama.”
“Hal tersebut membuat kami kehilangan pemain lain dan bisa saja tidak mendatangkan target. Setelah Leonard membuat keputusan, Rob Pelinka langsung bergerak mengumpulkan materi pemain,” lanjutnya.