DBASIA Network

Hukuman Penalti Hantui Duo Red Bull Usai Gunakan Mesin Ketiga Di Spa

DBasia.news – Red Bull Racing gagal menyelamatkan mesin kedua milik Max Verstappen dan Sergio Perez, hukuman penalti pun menanti mereka jika terpaksa memakai mesin baru lagi.

Menjelang berlangsungnya gelaran GP Belgia akhir pekan ini, Honda mengonfirmasi bahwa Max Verstappen dan Sergio Perez akan sama-sama kehilangan mesin kedua mereka.

Kecelakaan hebat yang dialami keduanya di beberapa balapan menjelang jeda paruh musim ternyata membuat power unit (PU) Honda RA621H yang digunakan pada mobil RB16B mengalami kerusakan parah dan tidak bisa diperbaiki.

Dengan masih banyaknya balapan yang tersisa musim ini, Verstappen dan Perez pun berpotensi untuk terkena penalti grid start.

Mesin yang dipakai Max Verstappen pada seri GP Inggris, saat ia mengalami insiden tabrakan dengan Lewis Hamilton sudah benar-benar tak terselamatkan.

Padahal Honda sebelumnya yakin mesin tersebut masih dapat dipakai untuk balapan berikutnya di Sirkuit Hungaroring. Namun, dari hasil pemeriksaan yang dilakukan di GP Hungaria, mereka menemukan ada komponen yang bekerja kurang optimal dan berpotensi membuat kinerja mesin drop.

Alhasil, seusai kualifikasi GP Hungaria, Verstappen menggunakan mesin ketiga alias stok yang terakhir dari batas jumlah mesin untuk F1 2021 yang ditetapkan oleh FIA.

Nasib serupa juga dialami oleh tandemannya, Sergio Perez. Ia terlibat kecelakaan beruntun pada lap awal GP Hungaria akibat kesalahan pengereman yang dilakukan oleh Valtteri Bottas.

Alhasil, mesin mobilnya rusak dan tidak bisa diperbaiki lagi. Pebalap asal Meksiko itu pun terpaksa memakai mesin ketiganya.

Belum lama ini, sang penasihat Red Bull Racing, Helmut Marko mengungkapkan bahwa timnya mengalami kerugian besar usai kedua pebalapnya terlibat sejumlah insiden kecelakaan.

Marko juga menyebut hampir mustahil bagi pabrikan asal Austria itu menyelesaikan musim 2021 hanya dengan tiga mesin saja.

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?