DBasia.news – Laga seru tersaji ketika Charlotte Hornets menyambangi markas New Orleans Pelicans. Dipimpin oleh Gordon Hayward, tim tamu berhasil mencuri kemenangan dengan skor 118-110.
Hayward kembali menjadi bintang kemenangan Hornets dengan mengemas 26 poin. Disusul Miles Bridges dengan tambahan 20 poin. Sementara di sisi Pelicans, Zion Williamson menjadi pencetak angka terbanyak dengan 26 poin. Josh Hart menyumbang 19 poin, lalu Brandon Ingram dan JJ Reddick masing-masing mencetak 17 poin.
Namun, Salah satu yang menjadi sorotan dalam pertandingan kali ini adalah duel antara Lonzo Ball dengan LaMelo Ball. Kali ini, sang adik yang memperkuat Hornets bermain lebih cemerlang dengan mencatat 12 poin, 10 rebounds, dan sembilan assists.
Seandainya malam ini dia mencetak triple-double, maka akan jadi pemain termuda dalam sejarah NBA, mengalahkan catatan Markelle Fultz. Meski gagal membuat rekor, tapi LaMelo dapat pujian karena bisa membantu Hornets menang atas Pelicans.
Sejak LaMelo dikeluarkan dari bangku cadangan, dua bersaudara tersebut terlibat persaingan sengit. Tetapi sang adik beberapa kali mampu mengecoh kakaknya. Momen terbaik dua bersaudara itu terjadi di kuarter ketiga, saat LaMelo mencetak tripoin dalam penjagaan Lonzo. Di pertandingan ini, Lonzo bermain 36 menit dengan mencetak lima poin, tiga assist, dan dua rebound.
“Sangat menyenangkan berada di luar sana bersamanya,” kata LaMelo Ball, sebagaimana diberitakan ESPN. “Setiap kali kami menang, saya merasa itu berhasil dengan baik.”