Harapan Ketua Asian Paralympic Comitee Terhadap Indonesia Usai Asian Para Games 2018

DBasia.news – Ketua Asian Paralympic Comitee (APC), Majid Rashed ingin Indonesia tetap ramah disabilitas meski ajang Asian Para Games 2018, ajang empat tahunan tersebut telah berakhir.

Pembangunan fasilitas ramah disabilitas mulai digalakkan menjelang Asian Para Games 2018. Sarana pendukung seperti transportasi, akses ramp, dan jalur khusus tuna netra telah dibangun pemerintah.

Majid menyebut kini saatnya masyarakat Indonesia menjaga warisan Asian Para Games 2018 tersebut. Jangan sampai citra ramah disabilitas yang sudah terbangun kembali hilang.

“Pemerintah Jakarta dan INAPGOC sukses menciptakan lingkungan baik untuk penyandang disabilitas. Setelah kompetisi ini, kami berharap Indonesia dan Jakarta tetap menjadi lingkungan yang ramah bagi penyandang disabilitas di sini. Inilah warisan terbesar dari Asian Para Games bagi Indonesia,” tutur Majid.

“Terima kasih juga kepada Presiden Jokowi atas bantuannya memenuhi kebutuhan para penyandang disabilitas. Berkat usaha pemerintah, masyarakat, saya yakin hidup lebih dari 35 juta penyandang disabilitas di Indonesia akan berubah setelah Asian Para Games. Kesempatan akan lebih terbuka untuk mereka,” sambungnya.

Selain fasilitas, Majid menilai Asian Para Games 2018 menjadi yang paling sukses karena bantuan tenaga sukarelawan yang selalu menebarkan energi positif. Majid mengaku takjub dengan pelayanan yang diberikan sukarelawan Asian Para Games 2018.

“Saya juga ingin membahas para relawan. Lebih dari tujuh ribu yang tersebar memperlihatkan sikap bagus, selalu tersenyum, dan menebarkan energi positif. Ini menunjukkan karakter indonesia. Mereka melaksanakan tugas dengan profesional dan saya bangga terhadap mereka. Indonesia juga bisa bangga untuk para relawan,” ujar Majid.